Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/01/2022, 13:20 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membeberkan alasan mengapa Thailand masih menjadi yang terbaik di Asia Tenggara.

Pelatih asal Korea Selatan ini menyebut, kompetisi domestik menjadi landasan yang kuat bagi timnas Thailand.

Thailand baru saja menobatkan dirinya sebagai negara terkuat di Asia Tenggara. Tim berjulukan Gajah Perang tersebut menjuarai Piala AFF 2020 setelah mengalahkan Indonesia.

Baca juga: Sensasi Piala AFF 2020, Panggung Pratama Arhan hingga Rekor Teerasil Dangda

Padahal, Indonesia pun memperlihatkan performa menjanjikan selama turnamen yang berlangsung di Singapura tersebut.

Pasukan Shin Tae-yong diprediksi bakal mengakhiri mimpi untuk meraih gelar pertama Piala AFF setelah tampil impresif selama fase grup.

Indonesia pun berhasil mengatasi perlawanan Singapura yang menjadi tuan rumah turnamen ini.

Dalam laga semifinal yang berlangsung dua leg, Indonesia menang dengan agregat 5-3 (leg pertama 1-1 dan leg kedua menang 4-2).

Sayang, penantian tersebut belum berujung. Indonesia tak kuasa menahan laju Thailand, yang sukses meraih gelar keenam Piala AFF.

Dalam laga final, Thailand menang dengan agregat 6-2. Pada leg pertama, 29 Desember 2021, Indonesia kalah 0-4 dan pada leg kedua, 1 Januari 2022, Indonesia harus puas dengan skor imbang 2-2.

Baca juga: Nilai Pasar Witan Sulaeman Merosot meski Tampil Apik di Piala AFF 2020

Setelah turnamen berlalu, Shin Tae-yong memberikan pandangannya bahwa Thailand merupakan tim terbaik di Asia Tenggara. Ini tak terlepas dari kompetisi sepak bola di negaranya.

Shin Tae-yong menilai bahwa kualitas liga sangat berpengaruh terhadap performa timnas.

"Thailand jelas kuat, Liga Thailand menempati urutan pertama di liga Asia Tenggara," ucap Shin Tae-yong, dilansir BolaSport.com dari media asal Korea Selatan, Yonhap.

"Tidak mudah menaikkan level tim nasional jika liga domestik tak mendukung."

"Performa liga dan tempo permainan harus dipercepat," ujarnya.

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Shin Tae-yong Ungkap Alasan Timnas Indonesia Masih Tertinggal dari Thailand

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Setahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Meratap Keadilan di Reruntuhan Stadion

Setahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Meratap Keadilan di Reruntuhan Stadion

Liga Indonesia
Tembus Perempat Final Asian Games 2022, Timnas Basket Putri Indonesia Penuhi Target Awal

Tembus Perempat Final Asian Games 2022, Timnas Basket Putri Indonesia Penuhi Target Awal

Sports
Kisruh VAR Liga Inggris, Nottingham Forest Vs Brentford Penuh Kontroversi

Kisruh VAR Liga Inggris, Nottingham Forest Vs Brentford Penuh Kontroversi

Liga Inggris
Jadwal Asian Games 2022 Hari Ini, Potensi Indonesia Raih 5 Emas

Jadwal Asian Games 2022 Hari Ini, Potensi Indonesia Raih 5 Emas

Sports
Ketika Mourinho Masuk Kepala Pemain Roma…

Ketika Mourinho Masuk Kepala Pemain Roma…

Liga Italia
Tradisi Medali Putus di Asian Games 2022, Eko Yuli Minta Maaf dan Tatap Olimpiade

Tradisi Medali Putus di Asian Games 2022, Eko Yuli Minta Maaf dan Tatap Olimpiade

Sports
Persib Vs Persita, Beckham Putra 'Perjudian' Sukses Bojan Hodak

Persib Vs Persita, Beckham Putra "Perjudian" Sukses Bojan Hodak

Liga Indonesia
Blunder VAR di Premier League, Perjalanan Wasit ke Timur Tengah Jadi Pertanyaan

Blunder VAR di Premier League, Perjalanan Wasit ke Timur Tengah Jadi Pertanyaan

Liga Inggris
Pernyataan Resmi Liverpool soal Blunder VAR Liga Inggris, The Reds Keluarkan Ancaman

Pernyataan Resmi Liverpool soal Blunder VAR Liga Inggris, The Reds Keluarkan Ancaman

Liga Inggris
Tragedi Kanjuruhan Terekam dalam Lagu 'Oktober Hitam', Harapan untuk Keadilan

Tragedi Kanjuruhan Terekam dalam Lagu "Oktober Hitam", Harapan untuk Keadilan

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persita 5-0, Pendekar Cisadane Sudah Benar-benar Berusaha...

Hasil Persib Vs Persita 5-0, Pendekar Cisadane Sudah Benar-benar Berusaha...

Liga Indonesia
Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Masih Belum Bisa Tidur Nyenyak

Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Masih Belum Bisa Tidur Nyenyak

Liga Indonesia
Klasemen Medali Asian Games 2022: Indonesia 10 Besar, China Kian Tak Terkejar

Klasemen Medali Asian Games 2022: Indonesia 10 Besar, China Kian Tak Terkejar

Sports
Hasil Roma Vs Frosinone, Lukaku-Pellegrini Bawa Giallorossi Menang 2-0

Hasil Roma Vs Frosinone, Lukaku-Pellegrini Bawa Giallorossi Menang 2-0

Liga Italia
Hasil Atalanta Vs Juventus: Tanpa Selebrasi, Laga Tuntas Imbang

Hasil Atalanta Vs Juventus: Tanpa Selebrasi, Laga Tuntas Imbang

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com