Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Irfan Jaya Dikabarkan Gabung ke Bali United dengan Gaji Tembus Rp 7 Miliar

Kompas.com - 03/01/2022, 11:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyerang timnas Indonesia yang baru merampungkan perjuangan pada Piala AFF 2020, Irfan Jaya, dikabarkan bakal bergabung dengan juara Liga 1 2019 Bali United.

Kabar ini muncul setelah Irfan Jaya resmi berpisah dari PS Sleman pada 31 Desember 2021.

PS Sleman mengumumkan perpisahan dengan Irfan Jaya lewat unggahan di akun media sosial klub.

"Matur nuwun Irfan Jaya, atas dedikasi serta kerja kerasnya selama ini, baik berupa gol, assist, dan aksi-aksimu ketika berseragam PSS," tulis pihak klub. 

"Sampai jumpa lagi di lain kesempatan, semoga sukses untuk karier di mana pun kamu berada," demikian pernyataan resmi PSS.

Baca juga: Resmi, PSS Berpisah dengan Irfan Jaya

Pengumuman tersebut bisa dikatakan cukup mengejutkan. Sebab, penampilan Irfan Jaya bersama PSS sejatinya cukup impresif.

Bahkan, Irfan Jaya bisa dikatakan menjadi tumpuan utama PSS dalam membobol gawang lawan.

Terbukti, eks pemain Persebaya itu telah mencetak enam gol dan tiga assist dari 10 penampilan bersama PSS pada Liga 1 2021-2022.

Pengumuman dari PSS juga terbilang cukup mengejutkan karena datang saat Irfan Jaya sedang berjuang bersama timnas Indonesia pada Piala AFF 2020 di Singapura.

Baca juga: Irfan Jaya dan Deretan Pemain yang Dilepas PSS Jelang Putaran Kedua Liga 1

Setelah resmi berpisah dengan PSS, Irfan Jaya kini dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Bali United.

Tribun Bali menulis, hal tersebut disampaikan langsung oleh kakak Irfan Jaya, H Ramli.

"Dia sudah ada kesepakatan dengan Bali United," kata H Ramli, seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Bali.

Lebih lanjut, H Ramli juga mengungkapkan detail kontrak sang adik bersama Bali United.

Baca juga: Profil Irfan Jaya, Winger Eksplosif Timnas Indonesia di Piala AFF 2020

H Ramli menyebut bahwa Irfan Jaya dikontrak Bali United selama tiga tahun dengan gaji sekitar Rp 7 miliar.

"Kalau tidak salah dia dikontrak selama tiga tahun dengan gaji lebih kurang Rp 7 miliar," ujar H Ramli.

"Di Bali ini banyak tempat wisata dan kami sering ke sana, apalagi kalau Irfan Jaya sudah di sana, nanti juga kami akan bawa orangtua untuk datang ke Bali," tutur H Ramli menambahkan.

Saat ini, Irfan Jaya diketahui masih berada di Jakarta.

Irfan Jaya bersama pemain timnas Indonesia yang lain diwajibkan menjalani karantina selama 10 hari sepulang dari Singapura pada Minggu (2/1/2022).

Bantahan Bali United

Sementara itu, CEO Bali United, Yabes Tanuri, membantah bahwa pihaknya akan memberikan gaji Rp 7 miliar untuk Irfan Jaya.

Saat Kompas.com meminta konfirmasi, Yabes Tanuri justru kaget mendengar kabar gaji fantastis Irfan Jaya.

Bos Bali United itu membantah pihaknya akan menggelontorkan dana sebesar itu untuk gaji Irfan Jaya.

Sebab, Yabes Tanuri mengakui, bagi Bali United, jumlah Rp 7 miliar bukanlah nominal yang kecil.

“Itu konfirmasinya ke siapanya? Bingung saya,” ujar pria berusia 45 tahun tersebut kepada Kompas.com, Senin (3/1/2022).

“Kalau segitu tidak sanggup kita,” katanya menegaskan.

Bos Bali United itu juga meminta publik bersabar menanti rilis resmi dari klub terkait kepastian transfer Irfan Jaya.

“Kalau saya jawabannya tunggu press release. Untuk seluruh pemain. Selalu begitu kami,” ujar Yabes Tanuri menambahkan. (Arif Setiawan/Kontributor Bola Suci Rahayu)

Baca juga artikel selengkapnya: Bos Bali United soal Gaji Rp 7 Miliar Irfan Jaya: Tidak Sanggup Kita…

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com