Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 02/01/2022, 18:40 WIB

KOMPAS.com - Gianluigi Buffon mengklarifikasi komentarnya yang sempat menyebutkan bahwa Cristiano Ronaldo membuat Juventus kehilangan kesatuan sebagai sebuah tim. 

Eks kiper Juventus itu menegaskan bahwa situasi yang dialami Juventus bukan salah Ronaldo, melainkan karena para pemain Bianconeri yang tidak siap dengan kehadiran sang megabintang,

Pernyataan soal Ronaldo menjadi faktor Juventus kehilangan kesatuan pertama kali dikeluarkan Buffon saat diwawancarai TUDN.com pada Desember 2021.

Buffon mengatakan, Juventus kehilangan DNA sebagai sebuah tim sejak kedatangan Cristiano Ronaldo pada 2018. 

Baca juga: Tak Puas dengan Pencapaian Man United, Ronaldo Ajak Tim Tembus Batas dan Gapai Bintang

"Kami mencapai final Liga Champions pada 2017 karena kami adalah tim yang penuh pengalaman. Namun, di atas semua itu, kami adalah satu kesatuan dan ada persaingan untuk tempat di tim yang sangat kuat. Kami kehilangan itu dengan hadirnya Ronaldo," kata Buffon. 

Baru-baru ini, Buffon pun mengklarifikasi pernyataannya dan meluruskan maksudnya bahwa itu bukanlah kesalahan Ronaldo. 

"Saya pernah bilang kami kehilangan sesuatu bersamanya karena saya pikir begitu. Setelah saya merefleksikan lebih dalam, saya bisa mengatakan itu jelas bukan kesalahan Cristiano Ronaldo," kata Buffon kepada Corriere della Sera, dilansir dari Manchester Evening News.

"Dia adalah pesepak bola top dan ketika Anda mendatangkan pemain sekaliber dia, Anda tahu apa yang Anda hadapi," ujar Gianluigi Buffon. 

Lebih lanjut, Buffon menjelaskan bahwa saat itu memang skuad Juventus yang tidak siap bermain bersama pesepak bola sekelas Cristiano Ronaldo. 

"Menurut saya banyak pemain tidak siap untuk berbagi pengalaman. Suka atau tidak suka, semua orang merasa seperti Cristiano dan ini seharusnya tidak pernah terjadi, terutama di klub seperti Juventus," ucapnya. 

Baca juga: Daftar Top Skor 2021: Lewandowski Teratas, Messi dan Ronaldo Menghilang dari Tiga Besar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Burundi, Strategi Bertahan Bunglon ala Shin Tae-yong

Indonesia Vs Burundi, Strategi Bertahan Bunglon ala Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Maroko Vs Brasil: Singa Atlas Bersujud dan Mencetak Sejarah

Maroko Vs Brasil: Singa Atlas Bersujud dan Mencetak Sejarah

Internasional
Jadwal Race MotoGP Portugal 2023: Marquez Pole Position, Bagnaia Percaya Diri

Jadwal Race MotoGP Portugal 2023: Marquez Pole Position, Bagnaia Percaya Diri

Motogp
Hasil Maroko Vs Brasil: Laga Persahabatan tapi Panas, Ribut Jelang Jeda, Casemiro dkk Kalah 1-2

Hasil Maroko Vs Brasil: Laga Persahabatan tapi Panas, Ribut Jelang Jeda, Casemiro dkk Kalah 1-2

Sports
ONE Fight Night 8: Superlek Pertahankan Gelar, Allycia Rodrigues Juara Sejati

ONE Fight Night 8: Superlek Pertahankan Gelar, Allycia Rodrigues Juara Sejati

Sports
Klasemen MotoGP Usai Sprint Race GP Portugal: Bagnaia Teratas, Marquez 3 Besar

Klasemen MotoGP Usai Sprint Race GP Portugal: Bagnaia Teratas, Marquez 3 Besar

Sports
Lionel Messi Diabadikan Menjadi Nama Sentra Latihan Timnas Argentina

Lionel Messi Diabadikan Menjadi Nama Sentra Latihan Timnas Argentina

Internasional
Hasil Kualifikasi Euro 2024: Awal Sempurna Spanyol, Peringkat 3 Piala Dunia 2022 Tertahan

Hasil Kualifikasi Euro 2024: Awal Sempurna Spanyol, Peringkat 3 Piala Dunia 2022 Tertahan

Sports
Timnas Indonesia Vs Burundi: Permintaan Khusus Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Burundi: Permintaan Khusus Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Indonesia Vs Burundi, Penampilan Apik Pemain Naturalisasi adalah Pelecut

Indonesia Vs Burundi, Penampilan Apik Pemain Naturalisasi adalah Pelecut

Liga Indonesia
Hasil Jerman Vs Peru 2-0: Fullkrug Dwigol, Havertz Gagal Penalti, Der Panzer Berjaya

Hasil Jerman Vs Peru 2-0: Fullkrug Dwigol, Havertz Gagal Penalti, Der Panzer Berjaya

Internasional
Hasil Spanyol Vs Norwegia 3-0: Kemenangan Meyakinkan Tandai Era Baru La Roja

Hasil Spanyol Vs Norwegia 3-0: Kemenangan Meyakinkan Tandai Era Baru La Roja

Sports
Indonesia Vs Burundi: Salam Tiga Gol dari Shin Tae-yong

Indonesia Vs Burundi: Salam Tiga Gol dari Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Hasil Swiss Open 2023: Viktor Axelsen Kalah di Semifinal, Tren Buruk Belum Berlalu

Hasil Swiss Open 2023: Viktor Axelsen Kalah di Semifinal, Tren Buruk Belum Berlalu

Sports
Indonesia Vs Burundi: Elkan Baggott Belum Sempurna, Trio Bek Tengah Bisa Berubah

Indonesia Vs Burundi: Elkan Baggott Belum Sempurna, Trio Bek Tengah Bisa Berubah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+