Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gianluigi Buffon Nilai Ronaldo Buat Juventus Kehilangan Kesatuan

Kompas.com - 24/12/2021, 20:40 WIB
Ahmad Zilky,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penjaga gawang Parma, Gianluigi Buffon, menyatakan bahwa kedatangan Cristiano Ronaldo di Juventus justru merusak kesatuan tim.

Ronaldo bergabung ke Juventus dari Real Madrid pada tahun 2018 dengan "mahar" 120 juta euro atau senilai Rp 1,9 triliun.

Juventus rela mengeluarkan dana besar lantaran prestasi Ronaldo sepanjang kariernya membela Real Madrid dan Manchester United.

Bersama Man United, Ronaldo bergelimang trofi saat Setan Merah masih ditukangi Sir Alex Ferguson.

Tercatat, CR7 berhasil memenangi trofi FA Cup, Piala Liga Inggris, English Super Cup, Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala Dunia Antarklub.

Kemudian, Ronaldo juga sukses menyumbangkan lima trofi Liga Champions, dua Liga Spanyol, tiga Piala Dunia Antarklub, tiga Piala Super Eropa, dan dua Piala Spanyol untuk Real Madrid.

Adapun seluruh raihan itu diperoleh pemain berjuluk CR7 semasa membela Real Madrid pada medio 2009 hingga 2018.

Baca juga: Ronaldo Bisa Jadi Pelicin Transfer Haaland ke Man United

Selain itu, kontribusi Ronaldo semasa berkostum Los Blancos juga terbilang fantastis dengan catatan 450 gol dan 132 assist dari 438 penampilan.

Ketajaman Ronaldo tidak juga hilang ketika memilih hijrah ke Juventus setelah sukses menjaringkan bola ke gawang sebanyak 101 kali dari 134 kesempatan mentas.

Namun, pernyataan yang dilayangkan oleh legenda Juventus, Gianluigi Buffon, cukup mengejutkan.

Ekspresi Gianluigi Buffon setelah menepis sepakan penalti dalam laga Sassuolo vs Juventus di Stadion Mapei, 12 Mei 2021. AFP/MARCO BERTORELLO Ekspresi Gianluigi Buffon setelah menepis sepakan penalti dalam laga Sassuolo vs Juventus di Stadion Mapei, 12 Mei 2021.

Buffon mengatakan bahwa Juventus kehilangan kesatuan karena adanya Ronaldo.

"Juventus memiliki kesempatan untuk memenangi Liga Champions pada tahun pertama Ronaldo tiba, yang merupakan tahun saya berada di Paris Saint-Germain, dan saya tidak tahu apa yang terjadi,” ucap Buffon kepada TUDN.com, dikutip dari Football Italia.

"Ketika saya kembali, saya bekerja dengan CR7 selama dua tahun dan kami melakukannya dengan baik ketika bersama," tuturnya.

Baca juga: Juventus Menutup 2021 dengan Cristiano Ronaldo Masih Jadi Top Skor

"Namun, saya pikir Juventus 'kehilangan DNA' sebagai sebuah tim (setelah ada Ronaldo)," ucapnya.

"Kami mencapai final Liga Champions pada 2017 karena kami adalah tim yang penuh pengalaman," tuturnya.

"Namun, di atas semua itu, kami adalah satu kesatuan dan ada persaingan untuk tempat di grup yang sangat kuat. Kami kehilangan itu dengan hadirnya Ronaldo," kata Buffon.

Baca juga: Carrick Pergi, Cristiano Ronaldo Beri Pesan Berkelas

Ronaldo kini kembali ke pelukan Manchester United setelah menyelesaikan proses kepindahannya dari Juventus.

Sejauh ini, Ronaldo telah mencetak 13 gol dan dua assist dari 18 pertandingan yang telah dijalani bersama Man United.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com