Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Segini, Duit dari Kocek Ronaldo demi Mengempit 90 Persen Saham Cruzeiro

Kompas.com - 20/12/2021, 21:15 WIB
Josephus Primus

Penulis

BELO HORIZONTE, KOMPAS.com - Seteleh menjelma menjadi pengusaha, legenda hidup sepak bola Brasil, Ronaldo Nazario, merogoh duit dari koceknya, tahun ini.

Ronaldo menyetor duit hingga 70 juta dollar AS atau sekitar Rp 980 miliar demi mengempit 90 persen saham Cruzeiro.

Cruzeiro, pada Agustus 2021, mendapatkan peluang apik terkait dengan beleid anyar dari parlemen Brasil

Pemain Brasil Lucas Paqueta (tengah) merayakan gol usai mencetak gol ke gawang Kolombia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Conmebol di Neo Quimica Arena, yang sebelumnya dikenal sebagai Arena Corinthians, di Sao Paulo, Brasil, pada 11 November 2021.AFP/NELSON ALMEIDA Pemain Brasil Lucas Paqueta (tengah) merayakan gol usai mencetak gol ke gawang Kolombia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Conmebol di Neo Quimica Arena, yang sebelumnya dikenal sebagai Arena Corinthians, di Sao Paulo, Brasil, pada 11 November 2021.
.

Baca juga: Ronaldo, Bocil yang Pulang ke Cruzeiro

Klub yang berkandang di Stadion Mineirão ini bisa kembali menjadi perseroan terbatas lantaran peraturan terbaru itu.

Sebelumnya, klub yang tahun ini berusia 100 tahun tersebut menjadi milik para suporter.

"Kebijakan baru ini adalah inisiatit pionir dari sepak bola Brasil," kata Presiden Cruzeiro, Sergio Rodriguez.

Bek Cruzeiro, Dede (kanan), mengawal penyerang Defensor Sporting, Felipe Gedoz (tengah), pada pertandingan Copa Libertadores, di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, 20 Maret 2014.Douglas Magno / AFP Bek Cruzeiro, Dede (kanan), mengawal penyerang Defensor Sporting, Felipe Gedoz (tengah), pada pertandingan Copa Libertadores, di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, 20 Maret 2014.

Sementara itu, CEO Bank XP Jose Berenguer mengatakan bahwa kesepakatan antara Ronaldo, Cruzeiro, dan pihaknya menjadi penanda baik bagi klub-klub sepak bola Brasil.

Berenguer mengatakan saat ini, masalah finansial melanda banyak klub di Brasil.

"Kerja sama ini adalah satu dari bangkitnya kerja-kerja sama klub sepak bola Brasil mengatasi masalah keuangan," kata Jose Berenguer.

Jose Berenguer memberikan contoh bahwa juara dua kali Liga Brasil, Botafogo, juga sempat tersandung masalah keuangan.

Pemain Botafogo asal Belanda, Clarence Seedorf, melambaikan tangan setelah mengumumkan dirinya mundur dari klub tersebut karena akan menjadi pelatih AC Milan menggantikan Massimiliano Allegri yang dipecat pada Senin (13/1/2014).AFP/YASUYOSHI CHIBA Pemain Botafogo asal Belanda, Clarence Seedorf, melambaikan tangan setelah mengumumkan dirinya mundur dari klub tersebut karena akan menjadi pelatih AC Milan menggantikan Massimiliano Allegri yang dipecat pada Senin (13/1/2014).

Botafogo yang berkandang di Stadion Nilton Santos kemudian, melalui peraturan baru tersebut, berubah menjadi perseroan terbatas.

Klub asal Rio de Janeiro ini selanjutnya berada di bawah pengelolaan perusahaan yang berorientasi mencari keuntungan.

Luan Vieira (kiri), ketika membela Gremio vs San Lorenzo di Copa Libertadores 2016, di Stadion Arena do Gremio, Porto Alegre, (9/3/2016).JEFFERSON BERNARDES/AFP Luan Vieira (kiri), ketika membela Gremio vs San Lorenzo di Copa Libertadores 2016, di Stadion Arena do Gremio, Porto Alegre, (9/3/2016).

"Saya tak ragu bahwa hal ini menjadi transformasi olahraga di Brasil," kata Berenguer.

Masuknya investor, seperti halnya Ronaldo, kata Berenguer, membuat klub-klub sepak bola di Brasil menjadi lebih kuat dengan kapasitas investasi global.

"Sepak bola Brasil akan tampil beda ketimbang dahulu," kata Jose Berenguer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com