Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Indonesia Vs Malaysia, Tragedi 2012 Pantang Terulang!

Kompas.com - 18/12/2021, 20:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Timnas Indonesia pernah tersingkir secara "tragis" pada Piala AFF 2012. Namun, tragedi itu pantang terulang pada tahun ini.

Timnas Indonesia masih "sempurna" di Piala AFF 2020. Dari tiga laga di penyisihan Grup B, mereka belum pernah kalah, dengan rincian dua kemenangan dan satu kali imbang.

Dua pertandingan pertama berhasil dilalui dengan mulus. Skuad Garuda menang atas Kamboja (4-2) dan Laos (5-1).

Sementara, satu hasil imbang didapat timnas Indonesia pada pertandingan ketiga, yakni melawan Vietnam (0-0).

Hasil-hasil di atas mengantarkan timnas Indonesia ke puncak klasemen Grup B Piala AFF 2020 dengan koleksi tujuh poin.

Baca juga: Tan Cheng Hoe: Malaysia Boleh Kalah dari Vietnam, tapi Lawan Indonesia...

Timnas Indonesia (+6) unggul selisih gol dari Vietnam (+5), yang menguntit di peringkat kedua klasemen.

Adapun posisi 3-5 klasemen Grup B, secara berurutan ditempati oleh Malaysia (6 poin), Kamboja (3), dan Laos (0).

Indonesia masih memiliki satu pertandingan lagi di Grup B Piala AFF 2020, yakni melawan Malaysia. 

Duel timnas Indonesia vs Malaysia akan digelar di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021) malam WIB.

Ini merupakan laga penentuan bagi Indonesia dan juga Malaysia. Namun, melihat posisi klasemen, tugas Indonesia lebih ringan dibanding Malaysia.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Malaysia, Shin Tae-yong Sudah Racik Strategi Khusus

Indonesia cuma butuh hasil imbang untuk bisa melaju ke semifinal Piala AFF 2020. Sementara, Malaysia wajib menang jika ingin mendapat tiket otomatis ke babak berikutnya.

Meski cuma membutuhkan tambahan satu angka, tim Merah Putih patut waspada karena Malaysia pasti main ngotot untuk meraih kemenangan.

Terlebih, Malaysia pernah memberi memori buruk bagi Indonesia pada laga penentuan di fase grup Piala AFF 2012.

Ilustrasi. Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansyah menutup wajahnya sesaat setelah wasit meniup peluit akhir pertandingan melawan Timnas Malaysia dalam laga penyisihan Piala AFF 2012 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia (1/12/2012). Indonesia gagal melaju ke babak semifinal setelah dikalahkan Malaysia dengan skor 2-0.Kompas/Wawan H Prabowo Ilustrasi. Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansyah menutup wajahnya sesaat setelah wasit meniup peluit akhir pertandingan melawan Timnas Malaysia dalam laga penyisihan Piala AFF 2012 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia (1/12/2012). Indonesia gagal melaju ke babak semifinal setelah dikalahkan Malaysia dengan skor 2-0.

Pada Piala AFF 2012, timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Singapura, Malaysia dan Laos. 

Pada pertandingan perdana, timnas Indonesia imbang 2-2 melawan Laos dan menang 1-0 pada laga berikutnya.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Malaysia, Pelatih Lawan Ungkap Kunci Atasi Taktik Bunglon STY

Lalu, pada laga ketiga, timnas Indonesia berhadapan dengan Malaysia dan mereka hanya membutuhkan hasil imbang untuk melaju ke semifinal.

Namun, malang tak bisa ditolak. Timnas Indonesia yang kala itu dilatih Nil Maizar, malah kalah dua gol tanpa balas dari Harimau Malaya.

Kekalahan itu membuat Indonesia berakhir di peringkat ketiga Grup B Piala AFF 2012 dengan koleksi empat poin. Sementara, Singapura dan Malaysia lolos bersama ke semifinal.

Singapura bahkan bisa melaju ke final dan menang 3-2 secara agregat atas Thailand untuk memastikan diri sebagai juara.

Tragedi 2012 pantang terulang. Timnas Indonesia harus bisa mengambil "kemudahan" pada laga melawan Malaysia untuk memastikan tiket semifinal Piaal AFF 2020.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Malaysia, Kata Tan Cheng Hoe soal Kehadiran Pemain Berlabel Liga Europa

Oleh karena itu, pelatih Indonesia saat ini, Shin Tae-yong, meminta Evan Dimas dkk untuk tidak lengah sepanjang pertandingan.

"Saya sudah tegaskan kepada pemain agar tidak lengah. Kami selalu melakukan yang terbaik untuk setiap pertandingan yang kami mainkan dengan mentalitas yang kuat," ucap Shin Tae-yong dalam jumpa pers virtual, Sabtu (18/12/2021).

"Jika mental diperkuat, pastinya bisa mendapatkan hasil yang bagus melawan Malaysia tim yang lebih bagus," imbuh pelatih asal Korea Selatan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com