Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Elkan Baggott dan Skema 3 Bek Shin Tae-yong

Kompas.com - 16/12/2021, 05:15 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Bongda

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui memang sengaja menerapkan formasi tiga bek tengah pada laga ketiga Grup B Piala AFF 2020 melawan Vietnam.

Salah satu alasan Shin Tae-yong memainkan tiga bek tengah karena timnas Indonesia kehilangan Elkan Baggott.

Pertandingan timnas Indonesia vs Vietnam yang berlangsung di Stadion Bishan, Singapura, pada Rabu (15/12/2021) malam WIB berakhir imbang tanpa gol.

Sepanjang pertandingan, timnas Indonesia terkurung dan terpaksa bertahan di wilayah permainan sendiri. 

Dikutip dari situs AFF, persentase pengusaan bola timnas Indonesia hanya mencapai 30,9 persen.

Baca juga: Hasil Timnas Indonesia Vs Vietnam: Imbang 0-0, Garuda Tetap di Puncak!

Timnas Indonesia terbilang beruntung karena tidak kebobolan setelah menerima total 21 percobaan tembakan ke arah gawang dari Vietnam.

Sejak awal pertandingan, skuad Garuda terlihat memang ingin bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik.

Hal itu tidak lepas dari keputusan Shin Tae-yong memainkan tiga bek tengah dan dua bek sayap.

Ini adalah kali pertama timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong bermain dengan lima bek sejak awal pertandingan.

Sebelumnya, Shin Tae-yong selalu menggunakan skema empat bek.

Seusai laga, Shin Tae-yong menjabarkan alasnnya terkait keputusan memainkan lima bek langsung sejak awal.

Baca juga: Indonesia Vs Vietnam: Shin Tae-yong Ungkap Kunci Keberhasilan Timnas Raih 1 Poin

Pelatih asal Korea Selatan itu mengakui sengaja menggunakan skema lima bek karena dua alasan.

Pertama, Shin Tae-yong menilai skema lima bek bisa meredam agresivitas lini serang Vietnam.

"Saya sengaja menggunakan skema tiga bek tengah. Sebab, Vietnam memiliki beberapa pemain yang sangat pandai mengontrol bola," kata Shin Tae-yong.

"Pemain Vietnam nomor 19 (Nguyen Quang Hai) dan 10 (Cong Phuong) memiliki pergerakan yang sangat baik," tutur Shin Tae-yong menambahkan.

Alasan kedua yang membuat Shin Tae-yong menggunakan skema tiga bek tengah adalah karena timnas Indonesia kehilangan Elkan Baggott.

Baca juga: Karantina Elkan Baggott Bukan Bagian Pelemahan Timnas Indonesia

Shin Tae-yong menilai absennya Elkan Baggott sangat memengaruhi kualitas dan kekuatan lini belakang timnas Indonesia.

Elkan Baggott terpaksa absen pada laga melawan Vietnam karena diperintahkan Pemerintah Singapura untuk menjalani karantina selama lima hari sampai 18 Desember 2021.

Pemain berusia 19 tahu itu wajib menjalani karantina karena salah satu penumpang pesawat yang membawanya ke Singapura dari London, Inggris, pekan lalu positif Covid-19 varian Omicron.

Pemberitahuan soal kewajiban karantina itu diterima Elkan Baggott pada Senin (13/12/2021) atau dua hari menjelang laga melawan Vietnam.

Menanggapi hal itu, Shin Tae-yong mengaku sangat kecewa karena Elkan Baggott adalah pilar penting lini belakang timnas Indonesia.

Baca juga: Selepas Karantina, Elkan Baggott Bisa Tampil Lawan Malaysia?

"Alasan lain mengapa saya menggunakan tiga bek adalah pemain kunci pertahanan timnas Indonesia, Elkan Baggot, harus menjalani karantina," kata Shin Tae-yong.

"Saya tidak mengerti mengapa Elkan harus dikarantina. Tes PCR Elkan Baggott selama di Singapura selalu negatif," ucap Shin Tae-yong.

"Sejak mendarat di Singapura, Elkan Baggott telah berhubungan dengan seluruh tim dan beraktivitas bersama mulai dari sarapan, makan siang, hingga makan malam," tutur Shin Tae-yong.

"Tiba-tiba mereka menempatkan pemain penting kami (Elkan) di tempat karantina sehingga tidak bisa bermain di pertandinga ini," ujar Shin Tae-yong.

"Saya tidak bisa memahami hal itu. Kerena kehilangan pemain penting, kualitas pertahanan timnas Indonesia tidak bisa maksimal," ucap Shin Tae-yong.

"Jadi, saya harus memainkan banyak pemain bertahan dan juga gelandang yang kuat (untuk menutupi lubang yang ditinggal Elkan Baggot)," ujar pelatih asal Korea Selatan itu menambahkan.

Baca juga: Gara-gara Kasus Elkan Baggott, FK Senica Beri Sinyal Tak Akan Lepas Egy ke Piala AFF

Selanjutnya, timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi rival abadi mereka, Malaysia, pada matchday terakhir Grup B Piala AFF 2020, Minggu (19/12/2021).

Laga melawan Malaysia akan menentukan nasib timnas Indonesia.

Timnas Indonesia sedikit di atas angin karena hanya membutuhkan hasil imbang pada laga melawan Malaysia untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2020.

Namun, timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong tidak boleh dan harus tetap bekerja keras saat menghadapi Malaysia.

Sebab, timnas Malaysia dipastikan akan tampil ngotot mengingat satu-satunya cara agar mereka lolos ke semifinal Piala AFF 2020 adalah dengan mengalahkan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bongda
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com