Juergen Klopp Soal Undian Ulang Liga Champions: Jelas Kok, Memang Harus Diulang!

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menilai bahwa keputusan UEFA untuk melakukan drawing Liga Champions ulang merupakan tindakan tepat. Ia pun memberikan komentar mengenai calon lawan The Reds nanti, Inter Milan.

Liverpool tadinya dipasangkan dengan RB Salzburg pada undian awal Liga Champions, Senin (13/12/2021).

Akan tetapi, suatu "kesalahan teknis" membuat seluruh hasil undian dibatalkan karena bola berisi nama Manchester United tak berada di pot sebagai salah satu tim yang bisa menghadapi Atletico Madrid.

Sebelumnya, Man United justru dipasangkan dengan Villarreal pada babak 16 besar, tim yang mereka hadapi dua kali pada fase grup.

Menurut regulasi, tim-tim dari grup sama tak bisa bertemu lagi di undian babak 16 besar Liga Champions.

Atletico Madrid menjadi salah satu pihak yang mengajukan diskusi dengan UEFA untuk mencari solusi kesalahan-kesalahan di drawing Liga Champions.

Baca juga: Alasan Drawing Liga Champions Diulang

Sementara, Real Madrid mengatakan bahwa drawing harus dilakukan kembali setelah Benfica-Real Madrid karena undian pertama itu masih sesuai prosedur yang benar.

Kubu Liverpool sendiri akhirnya dipasangkan dengan tim yang jauh lebih sulit pada undian ulang, yakni juara Serie A, Inter Milan.

Akan tetapi, pelatih Klopp menilai pengundian ulang dari awal merupakan tindakan tepat dalam situasi yang terjadi.

"Tentu saja. Saya lihat secara langsung dan berpikir, 'Anda tak bisa membiarkannya seperti ini, tak mungkin'," ujar Klopp seperti dikutip dari Liverpool Echo.

"Tentu saja mereka harus mengulang undian itu lagi."

Baca juga: Drawing Liga Champions Diulang, Inter Milan dan Real Madrid Ketiban Sial

Juergen Klopp lalu berbicara mengenai hasil undian yang mempertemukan timnya dengan Inter Milan.

Artinya, Klopp akan kembali mengunjungi San Siro/Giuseppe Meazza setelah The Reds bertandang ke markas AC Milan pada laga terakhir grup.

The Reds menang 2-1 pada laga tersebut berkat gol-gol Mo Salah dan Divock Origi.

"Saya menunggu 54 tahun untuk memainkan laga pertama saya di San Siro," ujarnya lagi.

"Kini, saya akan ke sana dua kali dalam tiga bulan. Jadi, itu adalah kabar baik!"

"Tentu saja, ini adalah undian sulit, jelas sekali. Mereka adalah pemuncak klasemen di Italia, tim bagus yang berada dalam momen bagus."

"Kita lihat saja bagaimana kondisinya pada saat kami bertemu mereka pada Februari," lanjut Klopp lagi.