KOMPAS.com - Timnas Indonesia akan melakoni laga perdana Piala AFF 2020 dengan melawan Kamboja.
Laga timnas Indonesia vs Kamboja di Grup B itu akan digelar di Stadion Bishan, Singapura, Kamis (9/12/2021) malam waktu setempat.
Kamboja sebetulnya bukan lawan yang asing bagi Indonesia.
Mengutip statistik laman 11v11, duel di Grup B Piala AFF 2020 ini akan menjadi pertemuan ke-17 antara timnas Indonesia dan Kamboja.
Baca juga: Jadwal Piala AFF 2020, Hari Ini Timnas Indonesia Vs Kamboja
Pada 16 pertemuan sebelumnya, Indonesia sangat dominan dengan catatan 15 kemenangan dan cuma sekali imbang.
Indonesia juga unggul cukup jauh soal produktivitas dengan 74 kali menjebol gawang Kamboja dan baru tujuh kali kebobolan.
Kali pertama timnas Indonesia menjajal kekuatan Kamboja adalah pada ajang SEA Games tahun 1995.
Saat itu, timnas Indonesia mengalahkan Kamboja 10-0. Itu merupakan skor kemenangan terbesar skuad Merah Putih atas Kamboja.
Adapun pertemuan terakhir Indonesia dan Kamboja terjadi dalam laga persahabatan pada 4 Oktober 2017.
Pertandingan saat itu digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, dan Indonesia menang 3-1.
Khusus di ajang Piala AFF, Indonesia sudah empat kali bertanding dengan Kamboja dengan rekor 100 persen kemenangan.
Piala AFF 2008 menjadi arena pertemuan terbaru Indonesia dan Kamboja. Saat itu, Garuda berhasil mengalahkan Kamboja 4-0.
Laga ini juga bisa dianggap sebagai momen untuk memanaskan mesin gol timnas Indonesia.
Seperti yang diketahui, pelatih Shin Tae-yong memanggil 4 striker, yakni Ezra Walian (Persib Bandung), Kushedya Hari Yudo (Arema FC), Dedik Setiawan (Arema FC), dan Hanis Saghara (Persikabko 1973).
Keputusan Shin Tae-yong menyertakan nama-nama di atas sempat dipertanyakan oleh banyak kalangan.
Hal itu karena semua juru gedor pilihan sang juru taktik asal Korea Selatan itu belum teruji ketajamannya. Ezra Walian, Dedik Setiawan, dan Hanis Saghara sama-sama baru mencetak satu gol bersama klubnya masing-masing.
Kushedya Hari Yudo menjadi yang paling produktif di antara mereka. Itu pun baru dua gol yang berhasil dia cetak untuk Arema musim ini.
Sementara itu, selama timnas Indonesia melakoni tiga laga uji coba di Turki pada November lalu, cuma Ezra yang bisa membobol gawang lawan.
Ezra Walian total mencetak dua gol, masing-masing ke gawang Myanmar dan tim kelompok umur Antalyaspor
Selain itu, sebagaian kalangan patah hati karena keputusan Shin Tae-yong tidak membawa Ilija Spasojevic.
Pemain naturalisasi asal Montenegro tersebut menjadi penyerang tersubur di Liga 1 dengan mempersembahkan 12 gol dari 15 laga.
Soal keputusan tidak membawa Spaso, Shin Tae-yong telah mengungkapkan alasannya.
Faktor kebugaran menjadi alasannya tidak membawa Spasojevic ke Piala AFF.
“Untuk Spasojevic banyak cetak gol juga di Liga Indonesia, tetapi saat mulai training camp kelihatannya sangat lelah jika melakukan permainan apa yang diinginkan pelatih,” ucap Shin Tae-yong.
“Memang finishing sangat baik, tetapi untuk turnamen kali ini tidak bisa ikut,” lanjutnya
Karena itu, Shin Tae-yong percaya dengan pemain yang dipilihnya saat ini.
Terlebih lagi, menurut pelatih asal Korea Selatan tersebut, tugas mencetak gol untuk timnas di Piala AFF 2020 bukan untuk striker saja, tetapi pemain di posisi lain juga harus bisa.
"Baik striker maupun gelandang harus sama-sama bisa mencetak gol. Dengan begitu, tim akan semakin baik," kata Shin Tae-yong dalam jumpa pers virtual menjelang laga Indonesia vs Kamboja, Rabu (8/12/2021).
"Tidak ada posisi tertentu yang harus selalu mencetak gol. Semua pemain juga harus bisa melakukannya," imbuhnya.
"Apabila timnas Indonesia bisa menerapkan strategi dengan baik, semua pemain di posisi mana pun bisa mencetak gol," tutur Shin Tae-yong.
Jadi tidak usah diperdebatkan lagi. Mari menikmati saja gol-gol ala Shin Tae-yong pada Piala AFF 2020.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.