Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Vs Barito, Kisah tentang Aji Santoso dan Djadjang Nurdjaman

Kompas.com - 04/12/2021, 17:52 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Persebaya Surabaya akan menghadapi Barito Putera pada laga pekan ke-15 Liga 1 2021-2022 di Stadion Manahan Solo, Sabtu (4/11/2021) malam.

Laga Persebaya vs Barito yang mempertemukan dua pelatih lokal bernama besar, Aji Santoso dan Djadjang Nurdjaman, diprediksi sengit.

Pelatih Persebaya Aji Santoso mengakui sosok Djadjang Nurdjaman sebagai salah satu pelatih lokal berkualitas di Liga Indonesia.

Dia memastikan tidak akan lengah saat beradu pengalaman meracik strategi dan taktik di dalam lapangan nanti.

"Jadi, saya sangat mengapresiasi kualitas dari coach Djanur yang satu angkatan dengan saya saat mengambil A AFC Pro kemarin," ujar Aji Santoso.

"Dia adalah pelatih yang bagus dengan pengalaman yang matang, baik sebagai pemain maupun pelatih," katanya," tuturnya.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini: Persebaya Vs Barito, Madura United Vs Persib

Selain sama-sama dianggap pelatih lokal yang disegani, Aji Santoso dan Djadjang Nurdjaman juga memiliki cerita dan sisi menarik di antaranya keduanya.

Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman saat babak 8 besar Piala Menpora 2021 melawan Persija Jakarta yang berakhir dengan skor 1-0 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/04/2021) malam.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman saat babak 8 besar Piala Menpora 2021 melawan Persija Jakarta yang berakhir dengan skor 1-0 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/04/2021) malam.

Drama Liga 1 2019 Djadjang Nurdjaman, Persebaya Surabaya, dan Aji Santoso

Fakta yang cukup menarik pelatih Djadjang Nurdjaman, Persebaya Surabaya, dan Aji Santoso sempat terikat dalam satu cerita. Tepatnya pada drama pelatih Persebaya pada Liga 1 2018 dan Liga 1 2019 lalu.

Djadjang Nurdjaman bergabung dengan Persebaya Surabaya pada pertengahan Liga 1 2018. Tepatnya pada pekan ke-21 saat Persebaya Surabaya sedang dalam ancaman degradasi sebagai tim promosi musim itu.

Kehadirannya menjadi berkah, tim berjuluk Bajul Ijo berangsur pulih dan berhasil finis di posisi kelima setelah nyaris separuh musim berkutat di papan bawah.

Capaian itu pun membuat pelatih yang biasa disapa Djanur dielu-elukan sebagai pahlawan oleh Bonek.

Baca juga: Pemain Persebaya Dominasi Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF, Siapa Saja?

Karena capaian itu pula pada Liga 1 2019 banyak yang menaruh harapan besar kepadanya untuk membawa Persebaya Surabaya lebih tinggi lagi. Manajemen pun memberikan dukungan dengan mendatangkan pemain seperti Damian Lizio, Elisa Basna, Manuchekhr Dzhalilov, Hansamu Yama, dan Amido Balde.

Akan tetapi, fakta di lapangan tidak sesuai ekspektasi. Djadjang Nurdjaman memulai musim keduanya dari posisi 12 setelah kalah dari Bali United. Kemudian disusul dengan tiga hasil seri yang makin membuat Persebaya Surabaya kesulitan naik ke papan tengah.

Dia seperti kehilangan sentuhannya Persebaya Surabaya tampil inkonsisten dengan hanya berkutat di papan tengah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com