Enam pemain tersebut menggantikan Leonardo Bonucci, Alex Sandro, Adrien Rabiot, Alvaro Morata, Federico Chiesa, dan Weston McKennie.
Dua nama terakhir terpaksa absen karena menderita cedera.
Di sisi lain, Salernitana asuhan Stefano Colantuono tampil dengan formasi 5-3-2 mengandalkan duo Federico Bonazzoli dan Simy Nwankwo di lini depan.
Baca juga: Playoff Piala Dunia: Fonseca Ungkap Kelebihan Italia yang Tak Dimiliki Portugal
Juventus selaku tim tamu langsung mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu pada awal babak pertama.
Usaha Juventus untuk mencetak gol akhirnya berhasil pada menit ke-20.
Juventus berhasil unggul setelah kerja sama one-two Kulusevski dan Dybala sukses membongkar barisan pertahanan Salernitana.
Menerima umpan mendatar Kulusevski di depan kotak penalti, Dybala berhasil melepaskan tembakan kaki kiri meskipun kehilangan keseimbangan.
Tembakan mendatar Dybala itu meluncur deras masuk ke sisi kanan gawang Salernitana yang dikawal oleh Vid Belec.
Itu adalah gol keempat Dybala di Liga Italia musim 2021-2022.
24 - Since 2014/15 Paulo #Dybala has scored the most goals from outside the box in Serie A (24). Sniper.#SalernitanaJuventus #SerieA pic.twitter.com/uNWHhgfg6K
— OptaPaolo ???? (@OptaPaolo) November 30, 2021
Delapan menit berselang, Juventus berhasil menggandakan keunggulan berkat gol Giorgio Chiellini.
Baca juga: Asal-usul Paulo Dybala Dijuluki La Joya
Gol kedua Juventus berawal dari tendangan bebas Juan Cuadrado yang ditepis oleh Vid Belec.
Chiellini yang berdiri di depan kotak penalti Salernitan kemudian berhasil memanfaatkan bola liar dengan melepaskan tendangan kaki kanan.
Namun, Chiellini dan skuad Juventus harus menerima kenyataan pahit setelah wasit menganulir gol tersebut.
Keputusan itu diambil wasit karena Moise Kean tertangkap offside ketika Juan Cuadrado melepaskan tendangan bebas.
Hingga akhir babak pertama, Juventus yang mengendalikan permainan tidak berhasil menggandakan keunggulan.