PSG mendominasi jalannya laga hingga menit ke-20. Namun, mereka justru kebobolan ketika memasuki menit ke-23.
Saint-Etienne memberi kejutan lewat gol yang dibukuka oleh winger berkebangsaan Gabon, Denis Bouanga.
Denis Bouanga membobol gawang PSG setelah memaksimalkan bola muntah hasil sepakan rekannya yang sempat ditepis oleh Gianluigi Donnarumma. Skor 1-0 untuk keunggulan Saint-Etienne.
Setelah itu, PSG terus berupaya menyamakan kedudukan.
Mereka diuntungkan seusai salah satu pemain Saint-Etienne, Timothee Kolodziejczak, diganjar kartu merah karena melanggar Kylian Mbappe.
Pelanggaran itu menghasilkan tendangan bebas untuk PSG. Messi yang menjadi eksekutor mengarahkan bola ke kotak penalti.
Lalu, Marquinhos yang lolos dari penjagaan berhasil menyundul bola ke arah gawang Saint-Etienne dan berbuah gol. PSG mampu menyamakan kedudukan pada menit ke45+2.
Baca juga: PSG Dekati Zidane, Tanda Pochettino Berjodoh dengan Man United?
Pada babak kedua, PSG kembali tampil menekan. Mereka tercatat melakukan empat tembakan saat memasuki menit ke-65.
Di sisi lain, Saint-Etienne beberapa kali mampu keluar dari tekanan yang diberikan oleh anak-anak asuh Mauricio Pochettino.
Mereka melancarkan tiga tembakan dengan satu di antaranya tercatat sebagi shots on target.
Kala laga memasuki menit ke-70, kedua tim belum mampu menambah gol.
Gol tambahan untuk PSG baru tercipta pada menit ke-79 lewat kerja sama apik antara Lionel Messi dan Angel Di Maria.
Lionel Messi yang memenangi duel dengan pemain Saint-Etienne, mengirim umpan terobosan kepada Angel Di Maria.
Angel Di Maria yang berdiri bebas langsung melancarkan sepakan kaki kiri yang tak mampu dihalau Etienne Green. PSG berbalik unggul 2-1 atas Saint-Etienne.
PSG yang belum puas dengan keunggulan 2-1 kembali mencetak gol pada menit ke-90+1.