Kantor PSS Sleman Dibakar Orang Tidak Dikenal

SLEMAN, KOMPAS.com - Omah PSS atau kantor PSS Sleman dibakar orang tidak dikenal pada Minggu (28/11/2021) sore.

Beruntung, api tidak terlalu besar sehingga bisa segera dijinakkan dan tidak sampai menelan korban jiwa atau kerugian bagi warga di sekitar kantor PSS Sleman di Randugowang, Tegal Weru, Sariharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman.

Belum diketahui motif tindakan pelaku. Namun, kejadian berlangsung tak lama setelah PSS Sleman menelan kekalahan 0-1 atas Persita Tangerang dalam lanjutan pekan ke-14 Liga 1 2021-2022 di Stadion Manahan Solo.

Baca juga: Hasil Persita Vs PSS: Pendekar Cisadane Menang Tipis 1-0

“Iya, tepatnya sekitar jam 17.12. Hampir bertepatan dengan pertandingan usai,” ujar Direktur Utama PT PSS Sleman, Andy Wardhana Putra kepada Kompas.com.

Andy Wardhana tidak mau berspekulasi lebih lanjut mengenai kejadian ini. Akan tetapi, dia sangat menyayangkan kejadian ini.

Menurut Andy, jika memang ini ekspresi kekecewaan karena kekalahan PSS, maka pembakaran kantor klub dirasa tidak perlu dilakukan.

Sebab, ia meyakinkan pihaknya tidak setengah-setengah dalam memberikan yang terbaik untuk PSS Sleman.

“Dari kami direksi dan manajemen, kami sangat menyayangkan tindakan itu," kata Andy.

"Bagaimana juga kami ingin yang terbaik untuk PSS Sleman tapi kami berharap suporter dan Sleman Fans bisa memberikan dukungan yang positif,“ ujar pria berkacamata itu lagi.

“Kami pasti akan berbenah segera,” imbuhnya.

Selanjutnya, Andy Wandhana menyerahkan kasus ini kepada pihak yang berwajib untuk ditangani lebih lanjut.

Baca juga: Hasil PSS Vs Bhyangkara FC: Gagal Menang Lagi, Tren Buruk The Guardian Berlanjut

Andy menegaskan, apapun alasannya, tindakan pembakaran tidak pernah dibenarkan.

Sementara itu, pihak manajemen PSS Sleman tidak mempersoalkan kerugian karena pembakaran ini.

Ada beberapa sudut kantor PSS yang memang mengalami sedikit kerusakan. Namun, bagi Andy, kerusakan itu bukanlah masalah.

“Tidak ada kerusakan yang berarti, tapi memang sempat keluar api. Untuk Kerugian sendiri tidak ada,” tutur Direktur PSS Sleman itu.