KOMPAS.COM - Pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera, menanggapi keputusan Komdis PSSI yang memberikan hukuman 12 bulan larangan bermain kepada Rivaldo Todd Ferre.
Persipura Jayapura tengah dihantam badai yang sangat besar dalam mengarungi Liga 1 2021.
Raksasa Liga Indonesia itu justru nyaris tenggelam selama menjalani 13 pekan Liga 1 2021.
Feri Pahabol dkk tercecer di zona degradasi, tepatnya pada posisi ke-17, dengan hanya mengoleksi delapan poin.
Baca juga: Selain Todd Ferre, Anak Jacksen F Tiago Dihukum 12 Bulan
Mereka baru menang dua kali, imbang dua kali, dan sembilan kali menelan kekalahan.
Pada pekan ke-12, pihak manajemen akhirnya memutuskan untuk berpisah dengan Jacksen F Tiago setelah Mutiara Hitam kalah dalam enam laga berturut-turut.
Manajemen bergerak cepat dengan menunjuk Alfredo Vera yang langsung menghasilkan buah manis.
Di bawah komando pelatih baru, Persipura akhirnya bisa kembali menang dengan skor 2-1 atas Tira Persikabo, 22 November 2021.
Sayangnya, kemenangan Persipura itu dinodai oleh satu kabar buruk lainnya.
Pemain muda Mutiara Hitam, Todd Ferre, mendapat larangan bermain satu tahun dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI, buntut sikap tak terpujinya kepada wasit dalam laga kontra Bali United dua pekan sebelumnya.
Saat itu, Todd Ferre melakukan protes keras dan berlebihan kepada wasit karena mengesahkan gol Ricky Fajrin pada menit ke-90+7.
Padahal, perpanjangan waktu babak kedua hanya empat menit. Karena marah, Todd kemudian memukul wasit dan berkata kasar.
Alfredo Vera pun angkat bicara soal kemalangan yang menimpa anak asuhnya.
Sebagai pelatih yang baru datang, Alfredo Vera cukup menyayangkan hukuman bagi Todd Ferre.
"Kalau menurut saya kami rugi besar. Dari dulu saya pikir Todd Ferre adalah pemain dengan kualitas tinggi," ucap Alfredo Vera dalam jumpa pers sebelum laga kontra PSM Makassar, Jumat (26/11/2021).
"Saya selalu suka lihat permainan dia. Saya senang bisa latih dia tapi sampai di sini, ketemu dengan berita yang dia kena sanksi," ujarnya menambahkan.
Alfredo menilai, Todd Ferre seharusnya bisa diberi pelajaran yang mendewasakan ketimbang sanksi yang membuatnya tak bisa bermain sepakbola dalam jangka waktu lama.
"Walaupun dia bermasalah, kemungkinan dia bisa salah. Tapi dia masih muda, harus jaga pemain muda yang punya potensi Bisa diajarin untuk tidak lakukan jangan sampai kena sanksi," jelas dia.
Pemberian larangan ini memastikan Todd Ferre tidak bisa membela skuad Mutiara Hitam hingga akhir musim Liga 1 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.