Arema Pincang Saat Hadapi Persib, Eduardo Almeida Tak Ambil Pusing

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kemenangan 2-1 Arema FC atas Barito Putera, Selasa (23/11/2021) harus dibayar mahal. Kerasnya tensi pertandingan membuat Arema FC diterpa badai cedera dan kartu.

Imbasnya, Singo Edan berpotensi tampil pincang saat menghadapi Persib Bandung pada laga pekan ke-14.

Pada laga di Stadion Sultan Agung Bantul tersebut, Arema FC dua kali melakukan pergantian pemain karena cedera: Feby Eka Putra (38’) dan pemain yang menggantikannya, Hamzah Titofani (58’).

Keduanya hanya memiliki waktu tiga hari untuk memulihkan diri sebelum laga melawan Persib Bandung.

Selain personel absen karena cedera, Arema FC dipastikan tidak akan diperkuat dua pemain inti Hanif Sjahbandi dan Diego Michiels.

Baca juga: Hasil Arema FC Vs Barito Putera: Menang 2-1, Singo Edan Gusur Persib

Keduanya harus absen karena akumulasi kartu.

Untung bagi Arema FC, Carlos Fortes, Renshi Yamaguchi, dan M Rafli bisa menahan diri dari membuat pelanggaran tidak perlu karena ketiganya juga sudah mengoleksi dua kartu kuning sejauh ini.

Jumlah pemain absen tersebut belum termasuk dua penyerang Dedik Setiawan dan Kushedya Hari Yudo yang masih izin karena menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia.

Risiko ini pun sudah diwanti-wanti, suporter bahkan telah menyarankan Eduardo Almeida untuk menyimpan kekuatan sebelum menghadapi Persib Bandung.

Namun, dia enggan mengambil risiko kesempatan meraih poin penuh dan tetap menurunkan pemain terbaiknya saat menghadapi Laskar Antasari.

Almeida tidak ambil pusing karena semuanya sudah diperhitungkan sebelum pertandingan melawan Barito Putera dimulai. 

“Ya, ada beberapa pemain kami cedera tentu saja kami harus mempersiapkan semua skenario yang ada. Bicara mengenai pertandingan kami tidak hanya mempersiapkan satu tim namun juga semua skenario yang akan terjadi di dalamnya,” ujar pelatih berusia 43 tahun.

Baca juga: Berita Foto, 2 Hujan di Derbi Jatim Persik Kediri melawan Arema FC

“Apa yang terjadi dalam lapangan bukanlah kebetulan tapi sudah kami putuskan sebelum pertandingan dimulai karena kami sudah merencanakannya.”

“Mengenai kartu kuning sudah diberikan oleh wasit dan kami tidak bisa mengubahnya, tidak perlu lagi membahasnya. Kami akan mempersiapkan laga tanpa Hanif,” imbuhnya.

Eduardo Almeida menjelaskan dirinya akan meninggalkan pemain yang absen karena akumulasi kartu kuning.

Fokus mengobservasi pemain yang mengalami cedera dan meningkatkan kemungkinan mereka bisa tampil melawan Persib Bandung bersama pemain-pemain yang lain.

“Kami akan melihat bagaimana mempersiapkan pertandingan nanti,” pungkasnya.