SOLO, KOMPAS.com - Persib Bandung menelan pil pahit saat berjumpa Persija Jakarta di pekan ke-12 Liga 1 2021-2022.
Klub berjulukan Maung Bandung itu takluk dengan skor tipis 0-1 dalam laga Persib vs Persija yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (20/11/2021).
Pelatih Persib Robert Rene Alberts pun mengungkapkan kekecewaannya. Menurut pelatih asal Belanda itu, Maung Bandung tidak layak kalah.
Sebab, menurut Alberst, Persib mampu mendominasi jalannya laga dan menciptakan banyak peluang berbahaya.
Namun, sejumlah peluang emas yang didapatkan Persib gagal berbuah gol.
"Saya rasa ini hasil yang sangat mengecewakan. Saya rasa kami tidak layak untuk kalah," kata Alberts sesuai laga.
Baca juga: Angelo Alessio Persembahkan Kemenangan Persija atas Persib bagi Jakmania
Hal yang paling mengecewakan bagi Alberts sejatinya bukan hanya soal hasil akhir pertandingan.
Dia juga kecewa soal keputusan wasit Aprisman Aranda yang tidak mengesahkan "gol" Persib pada menit pertama laga.
Pada awal laga melawan Persija, Persib mendapatkan peluang dari tendangan bebas Marc Anthony Klok.
Bola sepakan Klok mengarah langsung ke gawang lawan dan sempat dihalau oleh kiper Persija Andritany Ardhiyasa.
Akan tetapi, Andritany terlihat menghalau bola dari dalam gawang. Sekilas bola tampak sudah melewati garis gawang Persija.
Namun, karena tidak adanya goal line technology di sepak bola Indonesia, maka agak sulit memutuskan apakah bagian dari bola itu benar-benar sudah sepenuhnya melewati garis gawang.
Dalam situasi seperti itu, seluruh bagian bola harus sudah melewati garis gawang untuk bisa dinyatakan sebagai sebuah gol.
Meski begitu, Alberts berkeyakinan bahwa momen tersebut jelas sebuah gol.
Pelatih 67 tahun itu pun secara intensif menyaksikan momen terjadinya "gol hantu" Persib dalam sesi konferensi pers seusai laga menghadapi Persija.