Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambisi Shin Tae-yong untuk 2 Laga Uji Coba di Turki: Menang demi Dongkrak Ranking!

Kompas.com - 12/11/2021, 05:30 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber PSSI

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berambisi memetik kemenangan pada dua laga uji coba di Turki.

Shin Tae-yong mengatakan bahwa kemenangan pada dua laga uji coba di Turki sangat dibutuhkan untuk mendongkrak ranking Indonesia.

Selain itu, menurut Shin Tae-yong, kemenangan juga bisa membantu meningkatkan kepercayaan diri para pemain timnas Indonesia yang akan berjuang pada Piala AFF 2020.

Adapun Piala AFF 2020 yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19 dijawalkan berlangsung di Singapura pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022.

Sebelum berjuang di Piala AFF, timnas Indonesia lebih dulu menjalani pemusatan latihan dan dua laga uji coba di Turki.

Baca juga: Elkan Bagott Resmi Punya KTP, Bisa Tampil untuk Timnas Indonesia

Selama di Turki, skuad Garuda akan menjajal kekuatan Afghanistan (16/11) dan Myanmar (25/11).

Shin Tae-yong selaku pelatih memandang serius kedua laga uji coba internasional tersebut.

Hal itu terbukti lewat ambisi yang Shin Tae-yong tunjukkan ketika mengungkapkan target pada dua laga uji coba kontra Afghanistan dan Myanmar.

Shin Tae-yong dengan tegas mengatakan bahwa timnas Indonesia menargetkan kemenangan demi mendongkrak posisi dan meningkatkan kepercayaan diri.

"Kami menargetkan dua kemenangan melawan Afghanistan dan Myanmar," kata Shin Tae-yong, dikutip dari laman resmi PSSI.

"Dengan meraih kemenangan tentu akan membuat peringkat FIFA Indonesia naik dan menambah kepercayaan diri pemain jelang Piala AFF 2020." 

Baca juga: Tak Ingin Gagal di Piala AFF, Shin Tae-yong Tegaskan Timnas Indonesia Harus Berlatih Lebih Keras

Dalam rangka melakoni dua laga uji coba di Turki, Indonesia membawa 25 pemain.

Shin Tae-yong semula memanggil 26 pemain untuk dibawa ke Turki. Namun, satu pemain batal dibawa karena mengalami cedera.

Adapun pemain yang batal diberangkatkan adalah Syahrian Abimanyu.

Dia dilaporkan mengalami cedera hamstring saat menjalani latihan bersama Johor Darul Takzim (Malaysia) pada Minggu (7/11/2021).

"Kami tidak membawa Syahrian Abimanyu ke Turki karena yang bersangkutan mengalami cedera. Jadi, kami hanya berkekuatan 25 pemain saja," ujar Shin Tae-yong.

Para pemain yang dibawa kemudian berangkat ke Turki pada Kamis (11/11/2021) malam WIB.

Baca juga: Jadwal Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Vs Malaysia Penutup Grup B

Setelah melakoni pemusatan latihan dan dua laga uji coba di Turki, timnas Indonesia akan langsung bertolak ke Singapura pada 1 Desember 2021 untuk menghadapi Piala AFF.

Pada pergelaran Piala AFF 2020, Indonesia akan bersaing di Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PSSI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com