Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorongan untuk Mencabut Harry Maguire dari Jabatan Kapten Man United

Kompas.com - 10/11/2021, 08:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Mantan bek Manchester United Paul Parker mengatakan kalau kesulitan-kesulitan yang dialami Harry Maguire di jantung pertahanan Setan Merah dalam beberapa pekan terakhir cukup untuk membuat sang pemain dicabut dari jabatan kapten.

Harry Maguire menjalani serangkaian laga di bawah standar sejak kembali dari cedera bulan lalu.

Terkini, bek termahal di dunia tersebut bersama dengan rekannya di lini belakang, Luke Shaw, gagal mengikuti arah bola sehingga mengizinkan Bernardo Silva mencetak gol di Derbi Manchester.

Blunder tersebut jauh dari kesalahan pertama Maguire dalam situasi serupa.

Minimnya kewaspadaan sang bek akan pergerakan pemain lain juga terlihat antara lain saat penyerang Leicester City Patson Daka mencetak gol saat Man United kalah 2-4 di kandang mantan klub Maguire tersebut.

Ia pun membuat kesalahan yang berujung ke gol pertama Leicester City yang dibukukan Youri Tielemans pada laga tersebut.

Baca juga: Legenda Man United Murka dengan Cara Solskjaer Perlakukan Van de Beek

Eks gelandang Man United Roy Keane juga mengatakan kalau sang kapten seperti "robot" dalam setiap wawancara seusai pertandingan karena mengucapkan hal-hal sama secara monoton.

Paul Parker kini mengatakan bahwa pemain berusia 28 tahun tersebut akan bisa lebih konsentrasi ke fokus utamanya sebagai pemain bertahan apabila tak lagi menyandang status sebagai kapten.

"Ole harus membuat keputusan," tuturnya seperti dikutip dari Manchester Evening News.

"Keputusan-keputusan sulit terhadap para individu untuk menguji karakter mereka."

"Cabut ban kapten (dari Maguire) dan katakan kepadanya untuk menjadi bek tengah terlebih dulu."

"Kondisinya sekarang memalukan."

"Roy Keane mengkritiknya pekan lalu dan seorang fans juga melakukan hal sama di luar stadion."

Baca juga: Solskjaer Pulang Kampung ke Norwegia, Sinyal Akan Didepak Man United?

"Kita harus menguji mereka. Tes karakter mereka," lanjut mantan bek kanan tersebut.

"Seberapa besar mereka ingin memakai jersey tersebut? Seberapa besar mereka ingin bermain? Seberapa besar mereka ingin memperkuat Man United?"

"Saya melihat Harry Maguire. Ia hanya mengangkat tangannya mencari offside. Ia membuat semua pemain onside dan melihat asisten."

"Ia ingin menyalahkan pemain lain."

"Para wing-back tak dapat keluar menyerang seperti saat menghadapi Spurs. Ini lima bek."

"Bruno Fernandes memberi gestur bagi para pemain untuk mendorong maju karena pria yang disebut sebagai kapten tadi tak berkomuniasi dan tak mengambil tanggung jawab," tuturnya menutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

Timnas Indonesia
Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

Liga Champions
Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Liga Inggris
Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

Liga Inggris
Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com