JAKARTA, KOMPAS.com - Kebersamaan Rahmad Darmawan dan Madura United akhirnya berada pada pengujung jalan.
Baik Rahmad Darmawan maupun Madura United memutuskan mengakhiri kerja sama setelah rentetan hasil kurang memuaskan yang didapatkan tim selama 11 pekan Liga 1 2021-2022.
Melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, pelatih asal Lampung itu pamit dan mengonfirmasi bahwa sudah bukan bagian dari Madura United.
"Assalamualaikum wr wb. Semoga sehat selalu buat coaches, buat senior, kawan-kawan semua. Saya menginformasikan, terhitung tanggal 8 November 2021, saya bertemu Pak Achsanul (Madura United) dalam suasana baik dan bersepakat mengakhiri hubungan kerja," ujar pelatih yang biasa disapa RD itu.
Baca juga: Berani Pasang Pemain 16 Tahun, Begini Penjelasan Rahmad Darmawan
Madura United dan Rahmad Darmawan seperti tidak berjodoh pada musim ini.
Dengan materi pemain yang cukup berkualitas", racikan strategi yang diusung sebenarnya sudah cukup bagus, tetapi kemenangan seperti sulit berpihak.
Terbukti, dari 11 laga yang dipimpin Rahmad Darmawan, Bayu Gatra dkk berhasil membukukan 13 gol. Jumlah tersebut sama dengan yang torehkan PSIS Semarang di posisi keempat dan selisih satu gol dari Bali United di posisi kelima.
Namun, tingkat produktivitas tersebut tidak dibarengi dengan performa pertahanan yang baik.
Madura United sudah 15 kali kebobolan. Lini belakang menjadi salah satu masalah yang tidak kunjung terselesaikan.
Total Madura United hanya mendulang dua kemenangan, lima seri, dan empat kekalahan dengan torehan 11 poin.
Hal itu membuat Laskar Sape Kerrab tercecer di posisi ke-14 klasemen sementara Liga 1 2021-2022, terpaut dua poin dari penghuni zona degradasi.
Raihan tidak memuaskan ini pula yang membuat Aliansi Suporter Madura United mendesak manajemen untuk melakukan percepatan melakukan revolusi tim.
Salah satunya ialah dengan meminta pertanggungjawaban Rahmad Darmawan.
Baca juga: Pelatih Madura United Rahmad Darmawan Sarankan Liga 1 Pakai VAR
Rahmad Darmawan menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepadanya serta meminta maaf kepada suporter Madura United karena gagal mengangkat performa tim.
"Terima kasih atas support dan doanya selama ini, mohon maaf kepada suporter Madura United karena belum bisa memberikan hasil yang diinginkan," ujarnya.
"Semoga semakin sukses buat Madura United serta semoga kita semua selalu diberi kesehatan," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.