Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedatangan Benzema Dinilai Kacaukan Taktik Timnas Perancis

Kompas.com - 08/11/2021, 07:00 WIB
Ahmad Zilky,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Striker AC Milan, Olivier Giroud, menilai kembalinya Karim Benzema ke timnas Perancis membuat taktik yang diterapkan menjadi kacau.

Karim Benzema kini kembali mendapatkan kepercayaan untuk membela negaranya, Perancis.

Seperti diketahui, awal mula pemain Real Madrid itu datang ke tim tepat pada momen Euro 2020.

Nama Benzema yang muncul dalam daftar 26 pemain yang dipanggil Didier Deschamps kala itu tampak mengejutkan.

Baca juga: Hasil Real Madrid Vs Rayo Vallecano, Kroos-Benzema Bawa Los Blancos Menang 2-1

Pasalnya, Benzema telah lama "diberhentikan" oleh Deschamps untuk keterlibatannya bersama timnas Perancis.

Penyebabnya adalah karena Benzema terlibat soal kasus pemerasan terhadap Mathieu Valbuena.

Sejak saat itu, Benzema tak pernah mendapatkan kesempatan lagi membela negaranya di ajang internasional.

Hilangnya nama Benzema di skuad Perancis akhirnya membuat posisinya diisi oleh Giroud sebagai ujuk tombak timnas Perancis.

Baca juga: Kisah Karim Benzema Bersama Timnas Perancis Berujung Manis

Benzema pun pernah dibuat kesal dengan pengambilan posisi itu dan sang pemain pernah membuat argumen perbandingan kualitasnya dengan Giroud.

Kala itu Benzema menyebut dirinya sebagai mobil Formula 1 dan Giroud dianggap seperti Gokart.

Dampak yang diberikan Benzema di skuad Les Bleus sebenarnya cukup besar mengingat ia telah membawa tim merengkuh trofi UEFA Nations League.

Namun, kedatangan Benzema ke Perancis justru ditanggapi sinis oleh Giroud, yang menganggap Benzema hanya akan menghancurkan taktik Les Bleus.

"Saya mengetahui (tentang kembalinya Benzema) ketika pelatih mengumumkannya," kata Giroud, dikutip dari Marca.

"Itu adalah kehendak Deschamps. Saya memahaminya, tetapi seharusnya diberi tahu lebih awal," ucapnya.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Benzema Jadi Bintang Laga, Madrid Menang 2-1

"Saya tidak memiliki masalah dengan Benzema, tetapi kembalinya dia ke tim nasional menciptakan ketidakseimbangan taktik dan cara bermain kami," ujarnya.

Menurut Giroud, ketidakcocokan Benzema dengan permainan tim telah terbukti kala Perancis mentas di UEFA Nations League.

"Itu sudah terbukti dalam beberapa pertandingan, yang untungnya bisa diperbaiki dengan cepat, seperti yang bisa dilihat di UEFA Nations League, butuh waktu," katanya.

Lebih dari itu, Giroud mengungkapkan hubungannya dengan Benzema sebenarnya baik-baik saja sejauh ini.

"Saya tidak punya masalah dengan Benzema selama ajang kejuaraan Eropa. Dia telah berubah dan berkembang. Kami makan setiap hari di meja yang sama," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com