Gol tersebut menyuntik semangat pasukan Manchester Biru. Kevin de Bruyne menjadi motor serangan The Citizens untuk membongkar pertahanan Man United.
Setan Merah terlihat menumpuk 8 pemain saat bertahan. Mereka mengandalkan serangan balik begitu menguasai bola.
Namun, mereka tampak kesulitan menembus lini tengah Man City. Mereka kebanyakan berusaha melepaskan umpan silang.
Di tengah kesulitan mencetak gol balasan, Man United nyaris kebobolan pada menit ke-28. Beruntung kiper David de Gea berhasil menepis bola hasil tendangan jarak dekat Gabriel Jesus.
Hanya berselang satu menit kemudian, De Gea kembali melakukan penyelamatan gemilang.
Kiper asal Spanyol tersebut sukses mementahkan bola dari sepakan Cancelo.
Setelah itu, Man United kembali berada di dalam tekanan. Mereka terlihat lebih sibuk bertahan daripada melancarkan serangan.
De Gea pun tampil gemilang di bawah mistar Pada menit ke-33, De Gea kembali sukses menepis tendangan De Bruyne.
Dua menit kemudian, De Gea kembali mempertonton kehebatannya dengan menepis bola sepakan Foden.
Penampilan De Gea ini kontras dengan aksi Ronaldo. Sepanjang babak pertama, Ronaldo tidak mendapatkan suplai bola. Dia seperti menghilang karena tak memberikan kontribusi.
Bintang asal Portugal ini tidak mampu melepaskan ancaman satu pun sepanjang babak pertama.
Sebetulnya, Ronaldo punya satu peluang pada menit ke-40. Namun, Ronaldo sudah terperangkap offside sebelum melepaskan tembakan.
Saat Ronaldo melempem, City mampu mencetak gol kedua pada menit ke-45.
Gol bermula dari umpan yang dilepaskan Cancelo ke dalam kotak penalti. Bernardo Silva yang berdiri di tiang jauh, langsung melepaskan tendangan dan gol.
Pemain Man United terlihat ceroboh karena tidak menyadari pergerakkan Silva. Gelandang asal Portugal tersebut dalam keadaan bebas dengan mudah mencocor bola masuk ke dalam gawang Man United.