Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguak Kunci Kebangkitan Persib Bandung di Seri Kedua Liga 1

Kompas.com - 06/11/2021, 09:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Penyerang asal Belanda itu juga sempat mengalami masalah kebugaran, hingga membuatnya jarang ditampilkan.

"Jadi kami melakukan persiapan tanpa striker yang sesungguhnya. Itu bisa dengan jelas menunjukkan enam laga awal adalah waktu membentuk fondasi di dalam tim, membentuk tim yang solid," tutur Alberts.

Baca juga: Klasemen Liga 1: Persib Sapu Bersih Seri Kedua, Bhayangkara FC Tergusur

"Fondasi sudah terbentuk dan setelah itu striker kami juga sudah kembali dari cedera dan dalam kondisi bugar," katanya menambahkan.

Menjadikan seri pertama Liga 1 sebagai ajang "pramusim", adalah satu-satunya pilihan yang bisa diambil Persib. Namun keputusan itu pun jelas bukan tanpa risiko.

Meski tidak terkalahkan, empat hasil imbang yang didapatkan Persib secara beruntun pada seri pertama kompetisi tak membuat Bobotoh puas. Performa Persib selama seri pertama dianggap fan mengecewakan.

Pembenahan pun dilakukan Alberts pada dua pekan masa jeda sebelum seri kedua. Hasilnya terbukti tokcer, Persib yang sempat tertatih di seri pertama mulai menunjukkan taringnya pada seri kedua Liga 1.

Dikatakan Alberts dirinya tidak terkejut dengan pencapaian Persib di seri dua, karena itu sudah masuk dalam rencananya.

Baca juga: Kalah dari Persib, Pelatih Persela Kecewa hingga Akui Hilang Fokus

Alberts mengatakan, Persib sangat percaya diri menatap seri kedua karena tim sudah jauh lebih siap dalam menghadapi laga kompetitif di kompetisi.

"Jadi kami sudah lebih siap setelah seri pertama. Kami tahu apa yang harus dilakukan untuk menghadapi seri kedua," ucap Alberts.

"Itu perbedaan antara seri pertama dan kedua, kami memanfaatkannya sebagai pramusim dan tahu apa yang harus dilakukan," tutur pelatih 66 tahun itu.

"Dalam waktu yang bersamaan juga, kami harus membangun chemistry di dalam tim. Jadi butuh waktu tertentu untuk membuat pemain saling mengenal satu sama lain, baik itu di dalam maupun luar lapangan," ujarnya menegaskan.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Soal Nilai Plus dan PR bagi Timnas Indonesia

Pengamat Tanah Air Soal Nilai Plus dan PR bagi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

Liga Indonesia
Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com