KOMPAS.COM - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, mempertanyakan keputusan Tottenham Hotspur atas vonis pemecatan Nuno Espirito Santo dan menggantikannya dengan Antonio Conte.
Nuno Espirito Santo resmi dipecat Tottenham Hotspur seusai klub menerima serangkaian hasil minor.
Baca juga: Antonio Conte Ungkap Alasan Gagal Latih Tottenham Hotspur Musim Lalu
Jatuh di posisi kesembilan dengan hanya mengemas 15 poin dari sepuluh pertandingan menjadi bukti kusutnya prestasi Tottenham Hotspur arahan Nuno.
Teranyar, di bawah kepemimpinannya, klub London itu menelan kekalahan menyakitkan di kandang atas Manchester United (MU) di Liga Inggris 2021-2022 dengan skor akhir 0-3, Sabtu (30/10/2021).
Kekalahan itulah yang membuat Tottenham akhirnya menyingkirkan Nuno dari juru racik tim dan digantikan dengan mantan pelatih Inter Milan, Antonio Conte.
Sejatinya pemerintahan pelatih asal Portugal itu di Spurs masih seumur jagung setelah hanya memimpin Tottenham dalam 17 pertandingan saja.
Jose Mourinho pun mempertanyakan keputusan dibalik pemecatan kompatriotnya itu di klub berjuluk The Lilywhites tersebut.
Baca juga: Antonio Conte, Pelatih Baru Tottenham Hotspur yang Gemar Membelot
Menurut Mourniho, Nuno sebetulnya memiliki pencapaian hebat bersama Wolverhampton.
“Nuno Espirito Santo melakukan pekerjaan hebat di Wolverhampton, tidak dalam setahun atau beberapa bulan, tapi dalam empat atau lima tahun,” ungkap Mourniho, dikutip dari Sky Italia.
Namun, Mourinho tidak menampik kapasitas yang dimiliki oleh pelatih anyar Tottenham, Antonio Conte.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.