Kekalahan-kekalahan di derbi London kontra Crystal Palace, Chelsea, Arsneal, dan West Ham memicu amarah suporter. Begitu pula kemunduran 0-1 lawan Vitesse di ajang UEFA Conference League walau Spurs ketika itu memainkan beberapa personel utama.
Kejengahan para fans membludak saat Nuno menarik keluar Lucas Moura pada menit ke-54. Keputusan tersebut mendapat reaksi keras dari para suporter Spurs.
Teriakan-teriakan "You don't know what you're doing" alias "kamu tak tahu apa yang kamu lakukan" membahana di stadion.
5. Lini Depan Tumpul Spurs
Jika bermain dengan duet striker 34 tahun atau lebih membuat Man United terlihat tajam dan agresif di lini depan, Spurs justru punya masalah kendati dapat menurunkan duet andalan Son Heung-min dan Harry Kane.
Mereka menyelesaikan laga tanpa tembakan tepat sasaran. Tottenham terakhir mencatatkan tembakan tepat sasaran di Premier League adalah pada menit ke-43 laga kontra West Ham pada akhir pekan silam.
Usaha Kane dalam 10 menit akhir laga masih bisa diblok kombinasi Luke Shaw dan Harry Maguire. Sementara, Son tak bisa mencatatkan peluang berarti selama di lapangan.
Bahkan, Marcus Rashford yang turun dari bangku cadangan pada menit ke-71 berhasil mencatatkan tembakan tepat sasaran, dan gol, hanya 15 menit setelah dirinya masuk.
Ini adalah kali pertama Spurs tak punya tembakan tepat sasaran di kandang sejak mereka kalah 0-5 dari Liverpool pada 2013 yang menjadi laga terakhir Andre Villas-Boas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.