Jelang Persebaya Vs Persiraja: Teror Serius dari Paulo Henrique

SLEMAN, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, mengakui timnya akan menaruh perhatian lebih terhadap penyerang Persiraja Banda Aceh, Paulo Henrique.

Persebaya Surabaya akan berhadapan dengan Persiraja Banda Aceh pada pekan ke-10 Liga 1 2021-2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (31/10/2010) nanti.

Kewaspadaan Persebaya terhadap bomber Persiraja, Paulo Henrique, merupakan langkah antisipasi.

Menurut Aji Santoso, striker Persiraja asal Brasil tersebut bisa menjadi ancaman serius bagi Persebaya Surabaya.

“Ya, dia (Paulo Henrique) adalah pemain yang berbahaya,” ujar Aji Santoso.

Baca juga: Top Skor Liga 1 2021-2022

Persiraja Banda Aceh saat ini memang terbenam dalam dasar klasemen dengan empat poin saja usai mengalami tujuh kekalahan, satu seri, dan hanya bisa memetik satu kemenangan.

Namun untuk Paulo Henrique, urusannya sedikit berbeda. Meskipun tim dalam performa terbatas, Paulo Henrique mampu menyuguhkan aksi kelas atas via torehan enam gol dari total tujuh laga yang dijalani.

Torehan itu membuatnya terpaut satu gol dari pemuncak daftar pencetak gol Liga 1 2021-2021 Ezechiel N’Douassel dan Ilija Spasojevic.

Ketajaman Paulo Henrique mampu membuat Persiraja Banda Aceh rutin mencetak gol dari pekan satu hingga pekan keempat.

Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Liga 1 Sore Ini - Bhayangkara Vs Borneo

Akan tetapi, pada rentang pekan kelima sampai sembilan, Paulo Henrique kurang bisa tampil maksimal.

Sebab, dia sempat mendapatkan sanksi akumulasi kartu kuning dan terakhir berkutat dengan cedera.

Fakta lain yang patut disorot Persebaya adalah empat gol yang dicetak Paulo Henrique bersumber dari sundulan kepala.

Ini menjadi teror serius bagi lini belakang Persebaya Surabaya yang didominasi pemain muda berpostur kecil.

Alasan itulah yang membuat Aji Santoso akan menyiapkan perlakuan khusus untuk Paulo Henrique.

“Saya akan memberi instruksi pada pemain belakang untuk benar-benar tidak memberikan ruang kepada lawan, terutama strikernya itu,” kata Aji Santoso mengakhiri.