Dari sembilan tembakan yang Chelsea lancarkan, lima di antaranya tercatat sebagai shots on target.
Angka itu jauh lebih besar daripada Southampton yang tercatat hanya mengukir satu shot on target sepanjang babak pertama.
Dari sederet upaya yang dilancarkan, Chelsea kemudian mampu menghasilkan satu gol.
Chelsea membuka keunggulan berkat aksi Kai Havertz yang memanfaatkan assist Hakim Ziyech pada menit ke-44.
Tak lama setelah gol Kai Havertz tercipta, babak pertama berakhir. Chelsea unggul 1-0 hingga turun minum.
Baca juga: Profil Kai Havertz, Pahlawan Chelsea di Final Liga Champions
Pada babak kedua, Southampton yang tertinggal 0-1 langsung membuat kejutan.
Melalui serangan cepat di sisi kiri pertahanan Chelsea, salah satu pemain Southampton melancarkan sepakan ke arah gawang kiper Kepa Arrizabalaga.
Kepa gagal menghalau bola dengan sempurna sehingga berbuah peluang emas bagi Southampton.
Penyerang Southampton, Che Adams, mampu menyambar bola muntah hasil sepakan rekannya dan membobol gawang Chelsea.
Che Adams membuat kedudukan menjadi 1-1.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.