KOMPAS.com - Persela Lamongan asuhan Iwan Setiawan sukses menumbangkan Persik Kediri 1-0 pada laga pekan ke-9 Liga 1 2021-2022.
Duel Persela vs Persik berlangsung di Stadion Moh. Subroto, Magelang, Jawa Tengah, pada Senin (25/10/2021) malam WIB.
Gol semata wayang kemenangan Persela Lamongan dicetak oleh Malik Rasildi pada menit ke-26.
Kemenangan Persela Lamongan kali ini juga tidak lepas dari penampilan gemilang kiper mereka, Dwi Kuswanto.
Sepanjang pertandingan, kiper asal Sidoarjo, Jawa Timur itu tercatat melakukan delapan penyelamatan.
Hasil ini memutus tren buruk tidak pernah menang yang diderita Persela Lamongan pada tiga laga terakhir Liga 1.
Kemenangan atas Persik Kediri sekaligus mengatrol posisi Persela di klasemen Liga 1.
Laskar Joko Tingkir, julukan Persela, kini menempati peringkat ke-9 klasemen Liga 1 dengan koleksi 11 poin.
Di sisi lain, ini adalah kekalahan kelima Persik di Liga 1 2021-2022.
Kekalahan dari Persela membuat Persik tertahan di urutan ke-15 klasemen atau satu tingkat di atas zona degradasi dengan koleksi delapan poin.
Baca juga: Hilang Konsentrasi Jadi Biang Keladi Turunnya Peringkat Bali United di Liga 1
Jalannya pertandingan Persela vs Persik:
Pada babak pertama, Persik Kediri yang mengandalkan striker asal Spanyol, Youssef Ezzejjari, tampil cukup mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 59 persen.
Namun, Persik masih belum berhasil menjebol gawang Persela Lamongan yang dikawal Dwi Kuswanto.
Penyelesaian akhir yang buruk menjadi penyebab kegagalan Persik Kediri mencetak gol pada babak pertama.
Persik gagal mencetak gol meskipun sudah melepaskan lima tembakan ke arah gawang sepanjang babak pertama.
Di sisi lain, Persela Lamongan bermain lebih efektif. Persela berhasil mencetak gol hanya dari satu tembakan tepat sasaran.
Gol pembuka Persela dicetak oleh Malik Risaldi pada menit ke-26.
Persela berhasil unggul terlebih dahulu setelah memanfaatkan kesalahan atau blunder fatal bek Persik, Arthur Felix Silva.
Baca juga: Top Skor Liga 1, ke Mana Striker Indonesia?
Gol Malik Risaldi berawal dari umpan lambung bek tengah Persela, Demerson Bruno Costa, ke jantung pertahanan Persik.
Umpan Demerson mengarah langsung ke gelandang Persela, Jabar Sharza, yang sudah membuka ruang di lapangan tengah.
Mengetahui Arthur Felix gagal mengontrol bola dengan sempurna, Jabar Sharza memutuskan untuk melakukan pressing.
Usaha Jabar Sharza untuk merebut bola dari Arthur Felix sebenarnya tidak berhasil.
Namun, Persela tetap berhasil memanfaatkan blunder Arthur Felix setelah Malik Risaldi yang ikut melakukan pressing sukses merebut bola liar.
Malik Risaldi yang mendapatkan ruang kemudian langsung menghukum barisan pertahanan Persik dengan tembakan kaki kanan mendatar.
???? GOL! @PerselaFC.
Malik Risaldi membuka keunggulan Laskar Joko Tingkir ????
PERSELA Lamongan 1-0 PERSIK Kediri.#BRILiga1 #BangkitBersama #DukungDariRumah pic.twitter.com/8f6oUjbUoY
— BRI Liga 1 (@Liga1Match) October 25, 2021
Baca juga: Jika Disaksikan Penonton, Harga Tiket Liga 1 Mulai dari Rp 250 ribu hingga Rp 1,5 Juta
Skor 1-0 untuk keunggulan Persela Lamongan bertahan hingga akhir babak pertama.
Berlanjut ke babak kedua, Persik yang tertinggal tetap memegang kendali permainan.
Penyelesaian akhir lagi-lagi menjadi permasalahan Persik Kediri.
Hingga menit ke-80, Persik tidak mampu mencetak gol meskipun sudah melepaskan total tujuh tembakan tepat sasaran.
Peluang terbaik Persik terjadi pada menit k-77 ketika Hariyanto S. Panto lolos dari jebakan offside dan langsung berhadapan dengan Dwi Kuswanto di depan gawang Persela.
Hariyanto S. Panto gagal menyelesaikan peluang tersebut karena tembakan kaki kirinya terlalu lemah dan mengarah tepat ke Dwi Kuswanto.
Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor 1-0 untuk keunggulan Persela Lamongan bertahan hingga akhir pertandingan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.