"Pertama adalah infrastruktur. Ini harus ditata betul karena tidak semua stadion memenuhi syarat FIFA maupun AFC. Lalu, IT, di mana nanti pasti memakai tiket online. Itu memerlukan waktu dan harus kami kaji bersama."
"Belum, nanti kami akan diskusi dengan beberapa kelompok suporter yang nantinya kita akan coba undang," imbuh Mochamad Iriawan.
Baca juga: Ini 6 Keputusan Kontroversial Wasit di Liga 1
"Sebab, tentu nanti harus bervaksin seperti aturan yang ada. Kami ingin pastikan seluruh penonton yang masuk ke stadion harus menjalani tes antigen lebih dulu, karena itu ketentuan."
"Sementara pemain setiap akan main selalu melakukan tes antigen, ya pentonton juga harus. Itu tidak mudah. Sehingga nanti dalam pembiayaan pun akan ada pembengkakan dan sebagainya."
"Lalu, kami juga harus berkomunikasi dengan seluruh stakeholder yang ada seperti pihak keamanan, BNPB, dan Menteri Kesehatan."
"Kami akan terus mengkaji dan berdiskusi. Kami coba nanti, yang jelas kami mohon waktu karena ini tidak mudah," tutur Mochamad Iriawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.