Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 21/10/2021, 13:05 WIB
|

KOMPAS.COM - Komite Disiplin (Komdis) PSSI mengumumkan sanksi terhadap pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di Liga 1 dan 2 Indonesia. 

Hukuman terberat dijatuhkan PSSI untuk bek PSG Pati, Heri Setiawan.

Dalam konferensi virtual yang diikuti di Jakarta, Rabu (20/10/2021), Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing menyebut bahwa Heri dilarang beraktivitas di sepak bola selama enam bulan. 

Heri mendapatkan hukuman berat tersebut karena memukul tangan wasit saat timnya menghadapi Persijap di Liga 2 2021.

"Saudara Heri ini dia memukul tangan wasit hingga peluitnya lepas. Pahit memang hukumannya, tetapi itu agar ke depan hasilnya bagus," ujar Erwin.

Selain disanksi tak boleh berkegiatan sepak bola, Heri juga wajib membayar denda sebesar Rp50 juta.

Adapun pelanggaran yang disidangkan oleh Komdis PSSI adalah yang terjadi pada 8 September-9 Oktober 2021 untuk Liga 1 dan 1-17 Oktober 2021 untuk Liga 2.

Dalam periode itu, ada 12 kali pelanggaran di Liga 1 dan 14 kasus di Liga 2.

Untuk Liga 1, hukuman terberat diterima pemain Arema FC, Jayus Hartono yaitu tak boleh bermain dua laga dan denda Rp10 juta. 

Dia dinilai bertingkah laku buruk ketika skuadnya melawan PSM Makassar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Naturalisasi Anthony Beane, Indonesia Butuh Pebasket Tinggi di Atas Rata-rata

Naturalisasi Anthony Beane, Indonesia Butuh Pebasket Tinggi di Atas Rata-rata

Sports
MotoGP 2023: Ada Keyakinan untuk Honda, Marc Marquez Bisa Jadi Juara

MotoGP 2023: Ada Keyakinan untuk Honda, Marc Marquez Bisa Jadi Juara

Motogp
Petarung MMA Iuri Lapicus Meninggal Usai Kecelakaan, ONE Championship Berduka

Petarung MMA Iuri Lapicus Meninggal Usai Kecelakaan, ONE Championship Berduka

Sports
Ihsan Maulana Mustofa yang Tak Pernah Menyebut Nama Syabda

Ihsan Maulana Mustofa yang Tak Pernah Menyebut Nama Syabda

Sports
Messi di PSG Terluka, Umbar Tawa Bahagia untuk 3 Bintang Argentina

Messi di PSG Terluka, Umbar Tawa Bahagia untuk 3 Bintang Argentina

Internasional
MotoGP 2023: Sprint Race Tantangan Pebalap, Hiburan Baru Fan

MotoGP 2023: Sprint Race Tantangan Pebalap, Hiburan Baru Fan

Motogp
Justin Hubner di Antara Timnas Indonesia atau Belanda

Justin Hubner di Antara Timnas Indonesia atau Belanda

Sports
Total Kekayaan dan Proyeksi Pendapatan Marc Marquez pada MotoGP 2023

Total Kekayaan dan Proyeksi Pendapatan Marc Marquez pada MotoGP 2023

Motogp
Ranking BWF Ganda Putra: Fajar/Rian Teratas, Marcus/Kevin Keluar 20 Besar

Ranking BWF Ganda Putra: Fajar/Rian Teratas, Marcus/Kevin Keluar 20 Besar

Badminton
Persib Vs Dewa United, Luapan Pujian Luis Milla bagi Robi Darwis

Persib Vs Dewa United, Luapan Pujian Luis Milla bagi Robi Darwis

Liga Indonesia
Rumor Transfer: Mason Mount dan Jude Bellingham Jadi Target Utama Liverpool

Rumor Transfer: Mason Mount dan Jude Bellingham Jadi Target Utama Liverpool

Liga Inggris
Teco Tegaskan Bali United Masih Kompetitif meski Tersingkir Dini dalam Peta Juara

Teco Tegaskan Bali United Masih Kompetitif meski Tersingkir Dini dalam Peta Juara

Liga Indonesia
Pintu Timnas Indonesia Sementara Tertutup untuk Egy Maulana Vikri

Pintu Timnas Indonesia Sementara Tertutup untuk Egy Maulana Vikri

Liga Indonesia
Harapan Finis 3 Besar Hampir Pasti Pupus, Persebaya Tak Sepenuhnya Gagal

Harapan Finis 3 Besar Hampir Pasti Pupus, Persebaya Tak Sepenuhnya Gagal

Liga Indonesia
FIFA Matchday: STY Buta Kekuatan Burundi, Indonesia Vs Argentina Masuk Rencana

FIFA Matchday: STY Buta Kekuatan Burundi, Indonesia Vs Argentina Masuk Rencana

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+