Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marko Simic Melempem Lawan Arema FC, Angelo Alessio Pasang Badan

Kompas.com - 18/10/2021, 10:48 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketajaman Marko Simic sebagai ujung tombak Persija Jakarta kian disorot usai gagal menyelamatkan tim dari kekalahan saat melawan Arema FC pada pekan ketujuh Liga 1 2021-2022 di Stadion Manahan Solo, Minggu (18/10/2021) malam.

Diharapkan mengulang kesuksesan sebagai top skor musim 2019, Simic saat ini baru membukukan tiga gol. Itu pun dua di antaranya berasal dari tendangan penalti.

Menanggapi hal tersebut, pelatih Persija, Angelo Alessio, "pasang badan".

Dia mengatakan, performa Simic juga dipengaruhi oleh kondisi tim Persija yang belum lengkap.

Persija kehilangan sejumlah nama saat menghadapi Arema FC. Salah satunya adalah Taufik Hidayat yang sedang menjalani pemanggilan timnas U23.

Absennya penyerang muda energik tersebut memaksa Simic harus berjuang sendirian di muka gawang Arema FC.

Baca juga: Kalahkan Persija, Arema FC Patahkan 2 Kutukan Sekaligus

"Dia mencetak dua gol dari penalti, tetapi dia selalu berusaha mencetak gol di setiap pertandingannya. Namun, saat ini sangat sulit bagi dia untuk mencetak gol karena sendiri," kata Angelo Alessio.

"Mungkin jika ada Taufik dia bisa menambah kekuatan lini serang, tetapi saat ini dia sedang sendiri," ujarnya.

Situasi juga semakin sulit dengan absennya sang jenderal lapangan tengah, Rohit Chand, yang harus memperkuat negaranya, Nepal.

Sebab, setelah mundurnya Marc Klok, Rohit Chand kini satu-satunya gelandang yang diharapkan mampu memberikan suplai bola aktif kepada Marko Simic.

"Namun, memang situasinya sulit saat ini dan saya ingin membenahi masalah ini, mungkin situasinya akan berbeda jika Rohit kembali lagi nanti," katanya.

Angelo Alessio meyakinkan bahwa masalah ketajaman Marko Simic dan lini depan Persija Jakarta adalah evaluasi bersama.

Namun, dia mengerti ada ekspektasi besar yang diharapkan dari pemain asal Kroasia tersebut. Dia akan berupaya untuk mengembalikan ketajaman Simic sebagai predator berbahaya di Liga 1.

Baca juga: Hasil Liga 1, Bali United dan Persija Kompak Telan Kekalahan Perdana

"Dia sudah berjuang dengan sangat keras, tetapi situasinya sangat rumit untuk mencetak gol. Kami harus mengatasi masalah seperti ini karena sejujurnya saya juga ingin mendapatkan sesuatu yang lebih dari Simic. Saya rasa normal jika banyak yang berekspektasi lebih kepada dia," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com