Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klarifikasi Keributan Bhayangkara Vs Persib di Bench Maung Bandung

Kompas.com - 17/10/2021, 06:05 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Duel Bhayangkara FC vs Persib Bandung pada pekan ketujuh Liga 1 2021-2022 berakhir ricuh.

Ketegangan terjadi di area bench Maung Bandung, julukan Persib, pada akhir laga yang berlangsung di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (16/10/2021).

Kericuhan tersebut melibatkan ofisial tim Bhayangkara FC dengan ofisial tim Persib, termasuk pelatih kepala Persib, Robert Rene Alberts.

Dalam tayangan video terekam seorang ofisial Bhayangkara FC melakukan tindakan represif kepada Alberts. Pelatih asal Belanda itu pun terkaget dengan perlakukan tersebut.

Baca juga: Hasil Bhayangkara FC Vs Persib - Bungkam Pemuncak Klasemen, Maung Bandung ke Jalur Kemenangan

Alberts tidak melawan. Dia memilih mundur sembari mengangkat kedua tangannya sebagai gestur protes atas tindakan tersebut.

Dalam konferensi pers seusai laga, pelatih Bhayangkara FC Paul Munster mengklaim, kericuhan ditengarai provokosi yang dilakukan oleh ofisial Persib.

Menurut dia, ada beberapa kata-kata bernada provokasi dari kubu Persib terhadap Bhayangkara FC.

"Sebenarnya, di dalam pertandingan bagi pelatih atau staf yang ada di bench kami seharusnya fokus ke dalam pertandingan," kata Paul Munster, seusai laga.

"Namun, di banyak kesempatan, banyak sekali provokasi yang terkesan menuduh kami ada main sama wasit, yang tuduhan itu tidak enak didengar dan marah juga," ucap dia.

Baca juga: Bhayangkara Vs Persib Bandung, Ribut di Akhir Pertandingan

Munster melanjutkan, tudingan main mata dengan wasit dari kubu Persib menyulut amarah ofisial tim Bhayangkara FC.

Munster juga menyayangkan adanya provokasi tersebut karena tudingan yang disampaikan sangat tidak berdasar.

"Akhirnya, setelah pertandingan, ada konsekuensi yang terjadi. Itu tuduhan tanpa dasar sangat memalukan sekali, apalagi itu datangnya dari bench Persib," tutur pelatih asal Irlandia Utara itu.

Adapun Alberts tampaknya enggan terlalu menanggapi kejadian yang terjadi seusai laga Persib vs Bhayangkara FC.

Alberts mengatakan, ada beberapa momen dalam pertandingan yang membuat kedua tim terbawa emosi karena situasi laga yang panas.

Akan tetapi, setelah itu, semua kembali normal dan ofisial kedua tim pun saling berjabat tangan.

Baca juga: Profil Febri Hariyadi, Pemain Persib Bandung yang Akrab Disapa Bow

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com