PSS Vs Barito Putera, Djanur Ingatkan Masalah Konsentrasi

KOMPAS.com - Berbagai langkah pembenahan dilakukan pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, untuk memperbaiki penampilan tim yang dirasa kurang memuaskan di Seri 1 Liga 1 2021-2022.

Djadjang Nurdjaman yakin Bayu Pradana dkk akan menunjukkan peningkatan permainan pada laga perdana Seri 2 di Stadion Manahan Solo, Jumat (15/10/2021) sore, tersebut.

Sejumlah aspek tidak luput dari pembenahan yang dilakukan Djadjang Nurdjaman dan tim pelatih Barito Putera.

Mulai lini belakang hingga depan, semua mendapat perhatian. Selama masa jeda menuju seri 2, sang pelatih melakukan banyak perbaikan pada pola permainan tim.

Barito Putera telah menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta selama masa persiapan Seri 2 yang digelar di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Baca juga: PSS Vs Barito Putera: Persiapan 11 Hari Picu Optimisme Super Elja

Selain itu, yang menjadi perhatian adalah masalah fokus bermain.

Sang pelatih menilai para pemain sering hilang fokus saat tim unggul terlebih dahulu sehingga mereka sering menelan hasil kurang memuaskan selama Seri 1.

Barito Putera sendiri berada di zona merah dengan raihan hanya empat poin dari enam laga pertama kompetisi.

“Banyak pembenahan dari penampilan di seri perdana di Jakarta dan Jawa Barat. Tentunya, itu yang kami evaluasi dan perbaiki di dalam latihan. Semua lini, belakang, tengah, dan depan kami perbaiki,” tutur mantan pelatih Persebaya Surabaya dan Persib Bandung.

“Akan kami coba lakukan perbaikan pada kesalahan-kesalahan dan konsentrasi selama pertandingan."

"Kami beberapa kali sempat unggul dan kemudian tertinggal, itu yang kami perbaiki. Insya Allah itu kami perbaiki dan tidak diulangi lagi,” imbuhnya.

Djadjang Nurdjaman berharap para pemain dapat meminimalisir dan tidak mengulangi kesalahan yang dapat merugikan tim.

Baca juga: Dari Legenda Persib untuk Pemain: Hindari Glamor, Hidup Malam, Boros...

Menghadapi PS Sleman, dia mengaku sudah menyiapkan strategi menjaga dan meredam pemain-pemain PS Sleman yang dirasa sebagai motor permainan tim.

Dia berharap Laskar Antasari dapat memutus tren buruk di seri 1 lalu dan meraih kemenangan perdana di laga awal seri 2.

“Tentunya harus kami waspadai kualitas PSS sebagai tim tapi dari individu juga kami mewaspadai beberapa pemain. Ada beberapa pemain yang menjadi motor PSS itu yang pasti akan kami perhatikan,” pungkasnya.