Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jatim Bawa Pulang Perunggu, Ruddy Keltjes Siapkan Rencana Khusus

Kompas.com - 14/10/2021, 18:55 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi


JAYAPURA, KOMPAS.com - Jawa Timur berhasil menang dramatis 3-2 atas Kalimantan Timur dalam laga perebutan medali perunggu sepak bola putra PON XX Papua 2021 di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Kamis (14/10/2021) sore.

Hasil ini menjadi pelipur lara Rudy Keltjes dan pemain yang tersingkir dalam perebutan medali emas dan perak.

“Saya masih kecewa, target saya ke final. Namun, tidak apa-apa anak-anak sudah berusaha memenangkan pertandingan,” ujar Ruddy Keltjes usai laga.

"Saya salut sama anak-anak tidak pernah lelah."

Pertandingan berlangsung sengit. Jawa Timur yang kehilangan momentum setelah tersingkir di babak semifinal nampak kesulitan mengembangkan permainan.

Namun, mereka masih mampu meladeni permainan terbuka Kaltim yang juga mengincar kemenangan. Babak pertama ditutup dengan skor kacamata 0-0.

Baca juga: Hasil Final Sepak Bola Putra PON: Papua Sabet Emas Bekuk Aceh, Jatim Raih Perunggu

Memasuki babak kedua, permainan semakin seru. Kedua tim saling jual beli serangan dan terlibat kejar-kejaran angka.

Kaltim unggul lebih dahulu melalui tendangan Rian Khaidar pada menit ke-61 yang mengecoh penjaga gawang Jatim Eko Saputra.

Gol tersebut langsung dijawab Jatim dengan dua gol dalam kurun waktu lima menit yang memutar balik keadaan menjadi 2-1.

Dua gol Jatim dicetak oleh M. Faisol Yunus (75’) dan Dwiki Mariyanto (79’).

Namun, pada menit ke-83 wasit Dance Lawita menunjuk titik putih setelah pemain Kaltim dijatuhkan di kotak terlarang.

M. Rizky Ramadhan yang ditunjuk menjadi algojo pun tak menyia-nyiakan peluang dan memaksa pertandingan dilanjutkan di babak tambahan dengan kedudukan 2-2.

Babak tambahan waktu pun tak kalah sengitnya. Dengan sisa-sisa tenaga, kedua tim terus berusaha menambah kedudukan.

Pertandingan ditutup dengan penuh drama. Eksekusi tendangan bebas dari M Faisol Yunus berhasil menggetarkan gawang Kaltim di penghujung paruh kedua babak tambahan waktu.

Gol yang dicetak pada menit ke-120 itu sekaligus mengakhiri perlawanan Kalimantan Timur.

Pertandingan yang menegangkan ini cukup mengejutkan sebab di babak 6 besar Kaltim dipaksa tunduk 5-1 oleh Jatim.

Baca juga: Profil Eduard Ivakdalam, Legenda Persipura yang Bawa Papua Raih Emas Sepak Bola PON XX

 

Namun, kali ini Kaltim membuat Jatim harus susah payah memetik kemenangan.

Ruddy Keltjes mengatakan penurunan performa ini diakibatkan kepemimpinan wasit yang menurutnya aneh.

Menurut sang pelatih, wasit sering kali membunyikan peluit untuk Kaltim sehingga mengganggu konsentrasi anak asuhnya.

“Kalau peluit diarahkan terus ke kami bagaimana? Anak sudah mau bangkit ditimpa lagi, down lagi,” ujar pelatih berusia 62 tahun.

“Sampai ada penalti coba, dia yang menabrakkan badan ke pemain kami kok bisa penalti dari mana? Saya mantan pemain sepak bola saya tahu, tidak bisa seperti itu. Kapan kita bisa maju? Kasihan anak-anak. Saya menang pun akan tetap saya kritik demi Indonesia,” imbuhnya.

Namun, perjalanan Ruddy Keltjes dan skuad PON Jatim 2021 tidak akan berakhir begitu saja.

Dia membuka wacana untuk melanjutkan kiprah tim ini ke pentas Liga 3.

“Semua anak saya angkut ke Bandung untuk ikut divisi tiga (Liga 3), tidak ada evaluasi-evaluasi. Semua saya bawa termasuk pengurusnya,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com