Kualifikasi Piala Dunia 2022: Vietnam Ditekuk China, Park Hang-seo Akui Salah Taktik

KOMPAS.com - Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo, mengaku salah taktik usai timnya mengalami kekalahan dari China.

Vietnam menghadapi China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia di Stadion Sharjah, Uni Emirat Arab, Jumat (8/10/2021) dini hari WIB.

Pertandingan tersebut berakhir 3-2 untuk kemenangan China berkat gol Wu Lei (2 gol) dan Zhang Yuning.

Timnas China unggul terlebih dahulu melalui gol pembuka Zhang Yuning pada menit ke-53. China lalu memperlebar jarak menjadi 2-0 berkat gol winger Espanyol, Wu Lei, pada menit ke-75.

Baca juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia: Takluk 2-3, Vietnam Korban Winger Espanyol

Vietnam sempat bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui aksi Ho Tan Tai dan Nguyen Tien-Linh pada 10 menit terakhir.

Namun, saat laga memasuki injury time, Wu Lei mencetak gol ketiga sekaligus memastikan kemenangan China atas Vietnam.

Kekalahan ini membuat Vietnam terpuruk di dasar klasemen Grup B dengan catatan nirpoin. Sebelum kalah dari China, Vietnam lebih dulu takluk dari Arab Saudi (1-3) dan Australia (0-1).

Seusai pertandingan, Park Hang-seo menyayangkan kekalahan ini. Dia menyesal karena salah taktik dengan terlalu cepat mengganti pemain belakang.

"Kami gagal, terutama kebobolan satu gol pada masa injury time. Namun, para pemain bermain bagus, tidak menyerah meski tertinggal dua gol," kata Park Hang-seo dilansir Kompas.com dari Vnexpress.

"Kami merasa sedikit menyesal. Mungkin saya terlalu cepat mengubah posisi bek. Saya pikir itu salah kami," tuturnya.

Baca juga: Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2022 Usai Argentina Tersandung Paraguay

Adapun gol terakhir China ke gawang Vietnam terjadi karena pemain pengganti, Nguyen Thanh Binh, yang tak bisa mengimbangi pergerakan Wu Lei.

Meski demikian, Park Hang-seo enggan menyalahkan sang pemain. Dia menyebut kesalahan itu bisa membantu Nguyen Thanh Binh berkembang.

Dia juga menegaskan bahwa kesalahan pemain saat di lapangan merupakan tanggung jawab pelatih sepenuhnya.

"Kesalahan pemain adalah tanggung jawab pelatih. Pemain perlu melakukan kesalahan untuk berkembang," katanya.

"Saya akan mengatakan lagi bahwa kesalahan pemain adalah kesalahan pelatih yang menggantikannya," ucap Park Hang-seo.