Italia Vs Spanyol - Pablo Gavi, Pemuda 17 Tahun Ditugaskan Kawal Idola

KOMPAS.com - Laga Italia vs Spanyol pada semifinal UEFA Nations League 2021 dihiasi penampilan pemain berusia 17 tahun milik Barcelona, Pablo Gavi.

Pablo Gavi menjadi kejutan dalam daftar starting eleven atau 11 pemain pertama timnas Spanyol untuk laga kontra Italia yang berlangsung di Stadion San Siro, Milan, pada Kamis (7/10/2021) dini hari WIB tersebut.

Pablo Gavi dipercaya oleh sang pelatih, Luis Enrique, untuk mengisi salah satu dari tiga slot gelandang dalam formasi 4-3-3 yang diterapkan timnas Spanyol.

Gelandang kelahiran Agustus 2004 itu beroperasi di lini tengah bersama dua seniornya, Sergio Busquets dan Koke.

Baca juga: Semifinal UEFA Nations League, Luis Enrique Ungkap Strategi Spanyol Lawan Italia

Bermain di lini tengah membuat Gavi kerap berhadapan langsung dengan para gelandang Italia.

Namun, dari tiga gelandang Italia yang tampil sejak awal, Gavi mendapat tugas khusus untuk mengawal Marco Verratti.

Tak hanya sekadar mengawal, Gavi bahkan diperintahkan melakukan pressing terhadap gelandang Paris Saint-Germain (PSG) tersebut.

Bagi Gavi, mengawal Verratti tentu bukan tugas yang ringan. Secara pengalaman, dia tak lebih unggul dari Verratti yang sudah 13 tahun berkarier di level profesional dan memiliki 47 caps bersama timnas Italia.

Baca juga: Xavi Hernandez: Gaya Main Verratti Paling Mirip dengan Saya

Di sisi lain, Gavi baru memulai karier profesionalnya bersama Barcelona pada awal musim 2021-2022.

Gavi pun baru satu kali membela timnas senior Spanyol. Laga kontra Italia pada semifinal UEFA Nations League adalah momen debutnya bersama La Furia Roja.

Kendati mendapat tugas berat, Gavi disebut menikmati saat-saat ketika mengawal Verratti.

Gavi disebut merasa senang karena Verratti merupakan idola atau sosok yang ia kagumi.

Hal itu diungkapkan oleh Luis Enrique saat berbicara soal debut Gavi bersama timnas Spanyol.

"Lihat, betapa bagusnya pemain-pemain muda di Spanyol! Bukanlah hal biasa ketika Anda melihat pemain dengan karakter sepertinya, percaya diri saat melakoni debut," kata Enrique, dikutip dari Football Italia.

"Dia akan menjadi masa depan timnas Spanyol dan saya pikir dia telah melakukan itu sekarang," ujar Enrique.