Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Borneo FC Usai Tahan Persib: Ini Hasil yang Cukup Adil...

Kompas.com - 24/09/2021, 08:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Satu poin berhasil didapatkan Borneo FC saat jumpa Persib Bandung pada pekan keempat Liga 1 2021-2022 di Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (23/9/2021).

Klub berjulukan Pesut Etam itu mampu memaksa Persib mengakhiri laga dengan skor kacamata, 0-0.

Bukan hasil buruk tentunya bagi Borneo FC. Hasil itu pun amat disyukuri Ahmad Amiruddin, selaku pelatih interim Borneo FC.

Ahmad Amiruddin menyebut, hasil imbang dengan Persib merupakan hasil yang adil bagi tim asal Samarinda, Kalimantan Timur itu.

Sebab, urusan mencuri poin dari tim sekelas Persib memang bukan perkara mudah.

Baca juga: Klasemen Liga 1 Usai Persib Bandung Ditahan Imbang Borneo FC

Eks pemain PSM Makassar itu tak segan mengapresiasi kinerja dan kerja keras para pemain di lapangan.

Menurut Ahmad Amiruddin, Wildansyah dkk tampil secara kolektif baik dalam situasi menyerang maupun bertahan.

"Secara keseluruhan, pertama saya apresiasi kerja keras pemain karena mereka mau bertahan dan menyerang bersama," Ahmad Amiruddin seusai laga yang berlangsung di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (23/9/2021).

"Ya, kita tahu tim yang kami hadapi ini adalah Persib, yang punya banyak pemain berkualitas."

"Tetapi, bagi kami ini hasil yang patut disyukuri, menghadapi tim seperti Persib, saya rasa ini hasil yang cukup adil bagi kami," kata sang pelatih menambahkan.

Secara permainan, Borneo FC memang tampil solid, terutama dalam menggalang pertahanan.

Akan tetapi, Ahmad Amiruddin menampik anggapan yang menyebut Pesut Etam hanya sekadar main bertahan. Dikatakannya sejak awal, target Borneo FC adalah mengalahkan Persib.

Baca juga: Hasil Liga 1: Persikabo Bikin Barito Putera Merana, Persib Temui Kendala

Itulah sebabnya Borneo FC menerapkan skema menyerang dalam formasi dasar 4-3-3. Selain itu, pada babak kedua, Pesut Etam juga coba menambah daya gedor dengan memasukan sejumlah pemain bertipikal menyerang seperti Wawan Febrianto, Sultan Samma, serta Sihran Amarullah.

Akan tetapi, hasil yang diharapkan gagal diraih, karena lini pertahanan Persib pun sulit untuk ditembus. Oleh karena itu, Ahmad Amiruddin tetap mensyukuri hasil imbang dengan Maung Bandung.

"Kami tidak bertahan, kami main menyerang 4-3-3 sejak awal. Di babak kedua kami bahkan tampil lebih offensif."

"Kami ambil risiko dengan memainkan gelandang dan winger yang punya karakter menyerang," ucap Ahmad Amiruddin.

Baca juga: Hasil Persib Vs Borneo FC: Hujan Peluang Berujung Tanpa Gol, Kedua Tim Berbagi Poin

"Hanya memang kami belum bisa meraih kemenangan. Tetapi, kami tetap mensyukuri hasil imbang ini, karena kita tahu yang kami hadapi adalah Persib," katanya menambahkan.

Walau senang bisa meraih poin saat jumpa Persib, Ahmad Amiruddin mengatakan, masih ada sejumlah evaluasi yang mesti diperbaiki.

Salah satunya adalah penyelesaian akhir. Ada sejumlah peluang yang didapatkan Borneo, namun gagal dikonversi menjadi gol.

"Itu masalah penyelesaian akhir, memang peluang untuk kami di laga melawan Persib memang sedikit kurang sebenarnya. Tetapi, tetap akan kami jadikan bahan evaluasi," ucap Ahmad Amiruddin menegaskan.

Selanjutnya, Borneo FC akan berhadapan dengan tim kuat lainnya, Bali United pada pekan kelima Liga 1 2021-2022. Duel Borneo vs Bali United akan berlangsung pada Selasa (28/9/2021).

Pesut Etam hanya memiliki waktu persiapan dan recovery selama lima hari sebelum berhadapan dengan Bali United.

Ahmad Amiruddin mengakui, masa persiapan yang dimiliki timnya terbilang mepet, namun harus bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.

"Pastinya nanti akan ada diskusi di tim pelatih untuk mengatur waktu persiapan, karena waktu persiapan hanya empat hari, ya kurang ideal," tutur Ahmad Amiruddin.

"Kami harus pintar-pintar menyiasati masa persiapan ini agar mendapatkan hasil yang maksimal di laga berikutnya," katanya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com