Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Melempem di PSG, Lionel Messi Dikritik Keras Media Perancis

Kompas.com - 21/09/2021, 20:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Lionel Messi mendapatkan kritik keras dari media Perancis usai dirinya masih melempem di Paris Saint-Germain.

Lionel Messi kembali gagal memberikan kontribusi gol ketika PSG melawan Olympique Lyon pada pekan keenam Ligue 1, Senin (20/9/2021) dini hari WIB.

Laga tersebut sekaligus menandai pertandingan kandang pertama Lionel Messi sebagai pemain PSG.

Tampil di hadapan puluhan ribu suporter Les Parisiens, Messi masih belum beruntung setelah gagal mencetak gol maupun assist.

Ini adalah kali ketiga secara beruntun di semua ajang La Pulga gagal memberikan kontribusi gol untuk Les Parisiens.

Baca juga: Hasil PSG Vs Lyon: Messi Keluar, Icardi Jadi Pahlawan Kemenangan

Sang megabintang yang masih buntu sendiri tak tampil penuh setelah Mauricio Pochettino menggantikannya dengan Achraf Hakimi pada menit ke-76.

Saat Messi ditarik keluar, skor tengah berimbang 1-1 usai gol Lyon melalui Lucas Paqueta (54') dibalas penalti Neymar (66').

Perubahan strategi yang dilakukan Pochettino pun berbuah manis. Les Pariens dapat mencetak gol kedua melalui Mauro Icardi yang juga baru masuk pada babak kedua.

Adapun gol Mauro Icardi dilesakkan pada injury time membuat Les Parisiens memastikan kemenangan secara dramatis 2-1.

Selepas pertandingan, banyak perhatian yang mengarah kepada Messi karena masih buntu di PSG.

Baca juga: Perbandingan Messi dan Ronaldo pada Awal Musim 2021-2022, Siapa Unggul?

Salah satunya adalah media Perancis, Le Parisien, yang memberikan kritik keras kepada La Pulga yang masih melempem.

Le Parisien menuliskan bahwa kapten timnas Argentina tersebut "tak konsisten" dalam permainannya sehingga dia akhirnya digantikan.

Meski baru menjalani tiga laga bersama PSG, Le Parisien menilai Messi akan memiliki waktu yang sulit di Parc des Princes.

"Waktunya di Paris akan lebih rumit dari yang diperkirakan," tulis analisis lanjutan surat kabar itu.

"Messi menurun. Menjatuhkan kepalanya lebih rendah dan lebih rendah, dia berjalan dan tidak lagi mempengaruhi permainan."

Baca juga: Hasil Identik di 3 Liga Berbeda: Libatkan Man United, PSG, dan Real Madrid

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com