Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koeman "Sulap" Pique Jadi Penyerang Dadakan, Apa Alasannya?

Kompas.com - 21/09/2021, 12:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Sport

KOMPAS.com - Ronald Koeman memasang Gerard Pique sebagai striker pada pertandingan Barcelona vs Granada dini hari tadi. Apa alasannya?

Ronald Koeman membuat keputusan aneh saat mendampingi Barcelona melawan Granada pada pekan kelima Liga Spanyol 2021-2022, Selasa (21/9/2021) dini hari WIB.

Pada laga yang berlangsung di Stadion Camp Nou itu, Koeman memasukkan bek tengah Gerard Pique pada menit ke-75 untuk menggantikan pemain sayap Yusuf Demir.

Pergantian pemain memang hal wajar, tetapi cukup janggal ketika Pique dimasukkan saat Barca dalam keadaan terrtinggal.

Ya, saat Koeman menyuruh Pique main, El Barca tertinggal 0-1 akibat gol kilat Domingos Duarte pada menit kedua.

Baca juga: Top Skor Liga Spanyol, Benzema dan Vinicius Tinggalkan Trio Barcelona

Menariknya lagi, Gerard Pique tak bermain di posisi aslinya, melainkan jadi striker menemani Luuk de Jong di depan.

Pique memang terbukti memiliki peran. Dia mengirim umpan kunci yang akhirnya menjadi penyelamat Barcelona dari kekalahan.

Bek berusia 34 tahun itu mengoper bola ke Pablo Garvia, yang kemudian meneruskannya ke Ronald Araujo di kotak penalti lawan.

Araujo kemudian menyundul bola umpan Garvia dan berbuah gol pada menit ke-90, yang memastikan laga berakhir 1-1.

Akan tetapi, keputusan Koeman untuk memasang Pique sebagai striker dadakan tetap menjadi sorotan dan menuai kritik.

Baca juga: Barcelona Diimbangi Tim Gurem, Era Tiki-taka Sudah Berakhir

Bek Barcelona, Gerard Pique, selama pertandingan sepak bola persahabatan Joan Gamper Trophy ke-56 antara Barcelona dan Juventus di Stadion Johan Cruyff pada 8 Agustus 2021 lalu.PAU BARRENA Bek Barcelona, Gerard Pique, selama pertandingan sepak bola persahabatan Joan Gamper Trophy ke-56 antara Barcelona dan Juventus di Stadion Johan Cruyff pada 8 Agustus 2021 lalu.

Kritik itu dijawab Ronald Koeman dengan masuk akal. Dia beralasan Barcelona sedang krisis pemain depan.

"Kami kekurangan pemain-pemain yang menonjol dengan aksi individu. Lihat saja daftar skuad kami," kata Koeman sebagaimana dikutip dari Sport.

"Kami bermain dengan formasi 4-3-3 pada awalnya, tetapi kami tidak memiliki kecepatan di sayap. Philippe Coutinho terlalu masuk ke dalam, sementara Yusuf Demir tidak terlalu dalam. Begitulah adanya," imbuhnya.

"Dengan Ansu dan Dembele tentu akan berbeda. Namun, mereka tidak ada dan kami harus mencari alternatif. Kami telah mengubah gaya kami, menempatkan Gerard Pique, Ronald Araujo dan Luuk de Jong di lini serang," tutur pelatih asal Belanda itu.

Ronald Koeman tak bisa memainkan Ansu Fati dan Ousmane Dembele yang bertipe "perusak". Keduanya tengah dirundung cedera.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Tertahan, Barcelona Gagal Tembus 5 Besar

Selain Ansu Fati dan Dembele, Martin Braithwaite juga sedang menepi lantaran menderita cedera lutut.

Hasil imbang kontra Granada membuat Barcelona gagal menembus posisi lima besar klasemen Liga Spanyol 2021-2022.

Barcelona sekarang berada di peringkat ketujuh klasemen Liga Spanyol dengan koleksi delapan poin dari empat laga.

Mereka terpaut lima poin dari Real Madrid di puncak klasemen yang sudah bermain lima kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com