Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib Enggan Terlalu Mengeksploitasi Potensi Beckham

Kompas.com - 21/09/2021, 05:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menganggap Beckham Putra Nugraha sebagai aset masa depan Maung Bandung.

Dikatakan Alberts, Beckham adalah salah satu talenta pesepakbola terbaik di Indonesia saat ini.

Adik kandung Gian Zola Nasrulloh itu baru berusia 19 tahun. Namun, sang gelandang sudah memiliki kepercayaan diri tinggi.

Beckham pun bisa menunjukkan performa apik saat dipercaya tampil bersama tim senior.

Bukti nyata dari kualitas Beckham terekam saat Persib berhadapan dengan Bali United, Sabtu (18/9/2021), dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021-2022.

Pada laga yang berkesudahan 2-2 itu, Beckham untuk kali pertama dipercaya bermain sebagai starter di kompetisi resmi.

Baca juga: Persib Bisa Diperkuat Lima Pemain yang Dipanggil Timnas Saat Jumpa Borneo FC

Meski begitu, Beckham tampak tak canggung menjalani debutnya bermain sebagai starter. Dia bisa menjawab kepercayaan Alberts dengan performa impresifnya.

Beckham bahkan mampu mencetak dua gol dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Indomilk Arena, Tangerang itu.

Kendati demikian, Alberts enggan terlalu mengeksploitasi kemampuan Beckham.

Memang benar, menit bermain adalah hal yang dibutuhkan Beckham untuk mengasah potensinya. Hanya saja, menit bermain harus diberikan dengan porsi sesuai.

"Seperti yang sering saya katakan mengenai Beckham atau talenta muda lainnya, kami harus menganggap mereka sebagai aset masa depan," kata Alberts kepada wartawan, Senin (20/9/2021).

"Jika mengeksploitasinya terlalu dini, mereka akan menghilang begitu saja karena para pemain ini akan kehilangan kepercayaan diri ketika main jelek," sambung dia.

Oleh karena itu, Alberts tidak mau ambil risiko dengan terlalu mengandalkan Beckham.

Baca juga: Pelatih Persib Antisipasi Jadwal Padat Liga 1 2021

 

Walau kemampuannya sudah tak perlu diragukan, bukan berarti Beckham langsung mengemban beban utama permainan Maung Bandung.

Menurut Alberts, belum saatnya bagi Beckham untuk memikul beban seberat itu. Sebab, ada proses yang harus dilalui Beckham untuk terus mengembangkan potensinya.

Potensi di sini bukan hanya soal teknik olah bola, melainkan mental yang nantinya akan membentuk pendewasaan karakter bermain sebagai pesepak bola.

"Jadi, untuk mengembangkan kemampuan pemain muda seperti Beckham itu butuh waktu," tegas Alberts.

Akan tetapi, proses pendewasaan Beckham sudah mulai terlihat saat ini.

Sebab, Beckham sudah bisa fokus dengan permainannya di lapangan tanpa memikirkan hal lain.

Menurut Alberts, ini menjadi progres signifikan dalam proses pendewasaan Beckham.

"Jika dilihat perkembangannya, dia semakin terlihat dewasa, dia tidak berpikir lagi dengan permainan sendiri. Terlihat kini Beckham begitu menikmati permainannya, itu bagus," ungkap Alberts.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com