Di sisi lain, PSS akhirnya menemukan celah ketika serangan yang mereka bangun dari sisi kiri mampu diumpankan ke kotak penalti Arema.
Dwi Rafi Angga berada di dalam kotak enam yard Arema dan tinggal melakukan sontekan setelah dirinya tak terjaga.
Beruntung bagi Arema, peluang emas PSS itu tak dapat diteruskan oleh Angga sehingga bola hanya melebar ke sisi lainnya.
Singo Edan menjadi tim yang lebih unggul secara permainan dan kerap berhasil membangun serangan dari lini tengah.
Baca juga: Persipura Vs Persija, Mutiara Hitam dalam Tekanan, Jacksen Percaya Pemain
Namun, penyelesaian akhir Fortes dkk selalu tak maksimal sehingga belum ada peluang yang begitu mengancam Super Elang Jawa.
Memasuki menit ke-30, Arema menunjukkan penampilan yang semakin agresif.
Hasilnya pun berbuah manis, tim asal Malang itu berhasil membuka skor pada menit ke-35.
Gol Singo Edan berawal dari situasi sepak pojok. Pemain PSS sebetulnya dapat melakukan sundulan untuk menjauhkan bola dari gawang.
Akan tetapi, si kulit bundar dapat dikuasai pemain Arema. Bola kemudian disundul
Johan Alfarizi dan dipantulkan Carlos Fortes.
Pantulan tersebut lalu kembali ke Alfarizi dan langsung disambarnya dengan sepakan kaki kanan yang melaju mulus ke gawang PSS.
Baca juga: 5 Pemain Persib Dipanggil TC Timnas, Pelatih Beri Ucapan Selamat
Arema memiliki peluang emas untuk menambah keunggulan setelah Dendi Santoso mengirimkan umpan akurat dari sisi kanan kepada Fortes.
Sayang, tembakan Fortes hanya menyamping meski dirinya sudah melewati kiper.
Pada menit injury time babak pertama, Arema dikejutkan oleh PSS yang sukses mencetak gol balasan melalui Mario Maslac.
Gol PSS juga hadir dari sepak pojok setelah Irfan Jaya mengirimkan umpan lambung akurat yang berhasil ditanduk Maslac.
Tandukkan Maslac pun melaju mulus ke sisi kiri dan tak bisa ditangkap oleh kiper Arema, Adilson Maringa. Alhasil, skor 1-1 menjadi penutup pada babak pertama.