Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Derbi Kalimantan, Borneo FC Cuek Ditinggal Mario Gomez dan Rombongan Pelatih Argentina

Kompas.com - 16/09/2021, 18:33 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabar kurang mengenakkan menghampiri kuibu Borneo FC. Menjelang laga pekan ketiga Liga 1 2021-2022 melawan Barito Putera, Borneo FC justru ditinggalkan tiga pelatihnya sekaligus.

Mereka yang tiba-tiba hengkang adalah pelatih kepala Mario Gomez, pelatih fisik Marcos Gonzales, dan pelatih kiper Jorge Rodrigues.

Alhasil, Borneo FC akan ditemani oleh pelatih interim Ahmad Amiruddin saat menjalani laga derby Kalimantan melawan Barito Putera di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Jumat (17/9/2021) malam.

Ahmad Amiruddin mengakui kepergian Mario Gomez dan kedua asistennya bakal memberikan dampak sangat besar untuk tim.

Baca juga: Mario Gomez Mundur secara Sepihak, Borneo FC Akan Lapor ke FIFA

Apalagi, skuad bermain masih dalam proses disusun langsung oleh pelatih asal Argentina tersebut dan masih dalam tahap penyempurnaan.

Namun, sang pelatih dan tim mengaku tidak mau ambil pusing dengan keputusan Mario Gomez dkk.

Mereka menghormati keputusan yang sudah diambil dan menyerahkan sisanya kepada manajemen. Tim akan tetap fokus pada tanggung jawabnya di lapangan.

“Seperti inilah hidup, life must go on (kehidupan harus terus berlanjut). Sesuatu yang pergi pasti akan diganti dengan yang lebih baik,” ujar pria berusia 38 tahun tersebut.

“Jadi, kami tetap fokus, disiplin, tetap semangat karena bagaimanapun hari ke depan harus kita jalani. Alhamdulillah sudah beberapa hari ini kami maksimalkan untuk latihan pertandingan besok,” imbuhnya.

Baca juga: Ditinggal Mario Gomez, Borneo FC Tetap Optimistis Hadapi Barito Putera

Dengan kepergian Mario Gomez, Borneo FC membangun aspek performa timnya.

Mulai dari pemilihan pemain, skema taktik, filosofi dan gaya bermain semuanya harus dirombak ulang.

Akan tetapi, hal tersebut tidak mengurangi antusiasme Borneo FC untuk menjalankan derby Kalimantan.

“Kami adalah saudara dengan Barito Putera. Namun, yang namanya derbi pasti menuntut konsentrasi lebih," tutur Ahmad Amirudin.

“Kalau pertandingan biasa kita anggap final, kalau derbi 200 persen kemampuan klub akan keluar. Entah itu alasan dengan segala cara, tapi tetap menjunjung fairplay.” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com