Bahkan, peluang itu mampu berbuah gol setelah Simon Kjaer memanfaatkan umpan silang mendatar dari rekannya.
Akan tetapi, gol tersebut tidak sah setelah salah satu pemain AC Milan lebih dulu terjebak dalam posisi offside.
Tak lama setelah itu, Liverpool merespons dengan skema satu-dua yang diterapkan basiran penyerangan mereka.
Skema yang diterapkan Liverpool berbuah manis. Mereka mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Gol kedua untuk Liverpool tercipta lewat kerjasama apik antara Divock Origi dan Mohamed Salah.
Origi yang berperan sebagai pemantul bola mengirim umpan kepada Mohamed Salah yang bergerak menuju kotak penalti.
Umpan dari Origi jatuh tepat di depan Salah yang lolos dari jebakan offside.
Salah tak menyia-nyiakan peluang itu dan sukses membobol gawang AC Milan.
Gol dari Salah kembali membuka asa Liverpool untuk memetik kemenangan kandang atas AC Milan.
Setelah melewatkan banyak peluang, Liverpool berbalik unggul 3-2 setelah sempat tertinggal 1-2 pada babak pertama.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.