KOMPAS.com - Persebaya Surabaya berhasil memetik kemenangan pertama atas Persikabo 1973 dalam laga lanjutan pekan kedua Liga 1 2021-2022.
Laga Persebaya vs Persikabo di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Sabtu (11/9/2021) malam WIB tersebut berakhir dengan kemenangan 3-1 kubu Bajul Ijo.
Bagi pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, kemenangan ini tidak hanya sekadar kesuksesan untuk mengemas tiga poin.
Namun, angka maksimal dari laga tersebut juga dilihat sebagai momentum yang menentukan jalan cerita Persebaya Surabaya di Liga 1.
Tim berjuluk Bajul Ijo tersebut memang memulai musim dengan langkah kurang nyaman.
Sebelum kompetisi bergulir, Persebaya sudah tersandung regulasi yang menyatakan para pemain wajib vaksin dua dosis sebelum dapat memperkuat tim.
Baca juga: Profil Jose Wilkson, Tumpuan Baru Lini Depan Persebaya Surabaya
Hal ini membuat keempat pemain asing Persebaya tidak boleh diturunkan di laga perdana. Ujian tidak berhenti di situ karena Persebaya digunduli Borneo FC 1-3 pada laga perdana mereka.
Dengan sederet nasib apes tersebut, Aji Santoso sejak awal menetapkan kemenangan sebagai harga mati dalam laga melawan Persikabo 1973.
Sebab, andai tim tidak juga bisa bangkit, performa Persebaya Surabaya sepanjang musim 2021-2022 akan terpengaruh.
“Saya akui pertandingan tadi adalah laga berat bagi kami,” kata Aji Santoso.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.