Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Terakhir Berjuang Melawan Covid-19, Guus Hiddink Pensiun

Kompas.com - 11/09/2021, 07:28 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Eks pelatih timnas Belanda Guus Hiddink menyatakan pensiun pada Jumat (10/9/2021) malam WIB. Hiddink telah malang melintang di dunia kepelatihan dengan salah satu prestasi terbesarnya membawa PSV juara Piala Champions dan mengantar Korea Selatan ke semifinal Piala Dunia 2002.

Covid-19 menjadi alasan Guus Hiddink pensiun dari dunia sepak bola.

Guus Hiddink telah melatih PSV, Fenerbahce, Valencia, Real Madrid, Real Betis, Chelsea, dan Anzhi Makhachkala di level klub.

Pria yang kini berusia 74 tahun tersebut menjadi enam kali juara Liga Belanda dan lima kali juara Piala Belanda bersama PSV Eindhoven dalam rentang 1986-1987 sampai 2005-2006.

Tak hanya itu, Hiddink juga membawa PSV menjadi juara Piala Champions setelah mengalahkan Benfica pada final 1988.

Baca juga: Petualangan Piala Dunia Guus Hiddink bersama Negara Mungil Dimulai dengan Sempurna

Bersama Chelsea, Guus Hiddink menjadi juara Piala FA 2008-2009.

Sementara, sang pelatih juga menorehkan kesuksesan di level internasional. Ia membawa Belanda (1998) dan Korea Selatan (2002) ke peringkat keempat di Piala DUnia.

Selain itu, ia juga mengantar Rusia ke semifinal Euro 2008.

Hiddink juga pernah menukangi Australia, Turki, dan China U21. Terakhir, Hiddink menukangi negara konstituen dari Kerajaan Belanda, Curacao.

Laga debutnya diawali dengan mengantar Curacao menang 5-0 atas St Vincent and the Grenadines pada Maret 2021.

Akan tetapi, Curacao gagal menang dalam tiga laga terakhir kualifikasi pada awal Juni yang membuat kans klub untuk lolos ke Piala Dunia 2022 sirna.

Baca juga: Guus Hiddink Dipecat Setelah Timnya Kalah dalam Partai Persahabatan

Curacao juga batal tampil di Piala Emas pada Juli karena pandemi. Tempat mereka digantikan oleh Guatemala.

Setelah itu, ia mengumumkan tak akan kembali ke Curacao dan sekarang mengumumkan bakal pensiun secara permanen.

"Saya tak bisa aktif akhir-akhir ini karena Covid. Kebetulan, saya telah berkomunikasi dengan presiden federasi kemarin dan kami mencapai kesimpulan kalau saya lebih baik berhenti sementara waktu," ujar sang pelatih kepada kanal televisi Belanda, SBS6.

"Mereka akan mencari arah baru."

Namun, Hiddink mempertegas keputusannya untuk berhenti secara total dari sepak bola setelah ditanya lebih lanjut oleh sang pembawa acara.

"Kami akan berhenti. Total. Apakah saya akan kembali? Tidak, tidak," tuturnya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com