Alasan Cristiano Ronaldo Tak Ragu Balik ke Manchester United

KOMPAS.com - Megabintang sepak bola asal Portugal, Cristiano Ronaldo, mengaku tak memiliki keraguan saat memilih untuk kembali ke Manchester United.

Cristiano Ronaldo telah resmi kembali ke Man United setelah 12 tahun berkelana ke Liga Spanyol dan Liga Italia.

Setelah meninggalkan Man United pada 2009, Ronaldo sempat bermain untuk Real Madrid (2009-2018) dan Juventus (2018-2021).

Ronaldo berhasil mengukir sederet prestasi saat membela kedua klub tersebut, seperti yang ia lakukan pada periode pertamanya bersama Man United.

Baca juga: Punya Ronaldo, MU Bisa Bikin Lawan Gemetar, bahkan Sebelum Masuk Lapangan

Sederet prestasi bersama Real Madrid dan Juventus tak membuat Ronaldo puas.

Ronaldo yang telah menyentuh usia 36 tahun berhasrat mengukir lebih banyak pencapaian.

Namun, kali ini dia berambisi mengukir pencapaian itu bersama Man United, klub yang mendatangkannya ketika masih berusia 18 tahun.

Ronaldo resmi kembali ke Man United setelah melalui drama transfer pada musim panas ini.

Sebelum kembali ke Man United, dia sempat dikabarkan bakal bergabung dengan klub rival, Manchester City.

Baca juga: Satu-satunya Penyesalan atas Datangnya Ronaldo, Mungkin Martial...

Akan tetapi, Ronaldo pada akhirnya memilih untuk kembali ke pelukan The Red Devils, julukan Man United.

Dalam prosesnya, Ronaldo mengaku tak memiliki keraguan untuk kembali ke Man United.

Bahkan, Cristiano Ronaldo mengatakan bahwa kembali ke Man United merupakan suatu keputusan mudah.

Berdasarkan penjelasan Ronaldo, hal itu tak lepas dari keberadaan tiga mantan rekan setim yang kini mengisi kursi kepelatihan dan jabatan penting di Man United.

Baca juga: Kiper Man City Penahan Penalti Ronaldo Memesona Sepanjang Kualifikasi Piala Dunia

Ketiga sosok yang dimaksud adalah Ole Gunnar Solskjaer selaku pelatih, Michael Carrick sebagai asisten, dan Darren Fletcher selaku direktur teknik.

Mereka menjadi faktor kunci di samping adanya peran penting Alex Ferguson yang dilaporkan sempat menghubungi Ronaldo pada saat-saat krusial bursa transfer.