Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 09/09/2021, 11:40 WIB

KOMPAS.com - Pelatih Aji Santoso meminta para pemain Persebaya menjaga fokus jelang laga pekan kedua Liga 1 2021-2022 melawan Persikabo 1973, Sabtu (11/9/2021) malam.

Kekalahan 1-3 pada pertandingan pertama melawan Borneo FC membuat para pemain Persebaya Surabaya harus berusaha dua kali lipat untuk mengejar poin.

“Saya pikir kekuatan tim untuk seri 1 ini merata. Untuk itu, tentunya anak-anak tidak boleh meremehkan, apalagi pertandingan pertama kami meraih hasil tidak maksimal dengan pulang tanpa poin,” ujar Aji Santoso.

“Di pertandingan kedua ini saya berharap para pemain maksimal untuk bisa mendapatkan poin,” imbuhnya.

Baca juga: Demi Nama BaiK Persebaya, Aji Santoso Minta Bonek Menahan Diri

Aji Santoso memprediksi pertandingan kedua ini tidak kalah hebatnya dengan laga pertama.

Apalagi, Persikabo 1973 juga punya motivasi besar untuk memenangkan pertandingan.

 

Guntur Triadji dkk juga dalam misi mencari tiga poin perdana setelah ditahan imbang Madura United 1-1 pada laga perdana mereka.

Sehingga, kemenangan pada laga nanti akan berpihak kepada tim yang paling siap.

“Saya yakin setiap pertandingan semua tim pasti menginginkan kemenangan. Persikabo menginginkan 3 poin, begitu pun kami juga seperti itu,” tutur Aji lagi.

“Yang jelas, kami akan mengantisipasi apa yang menjadi kelebihan Persikabo,” tutur mantan pelatih Arema FC tersebut.

Aji Santoso juga tidak berkomentar banyak terkait kapasitas lawan.

Baca juga: Borneo FC Vs Persebaya, Aji Santoso Waspadai Kekuatan Baru Sang Lawan

 

Dia tahu bahwa tim asuhan Igor Kriushenko tersebut adalah tim dengan daya juang tinggi yang disokong oleh pemain-pemain berkualitas. Seperti Ciro Alves, Andy Setyo, Dimas Drajat, Firza Andika dan lainnya.

Namun, Aji Santoso enggan bicara lebih dalam mengenai detil-detil kekuatan lawan.

Dia lebih melihat kekuatan Persikabo 1973 sebagai satu kesatuan besar, sehingga bisa lebih fokus pada persiapan timnya sendiri.

“Semua pemain saya waspadai, saya tidak pernah menyampaikan pemain untuk melakukan man-to-man marking tapi pemain yang dapat bola dan berada dalam posisi membahayakan wajib diwaspadai,” pungkasnya.

"Tidak ada spesifikasi."

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+