Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib Sarankan Sepak Bola Indonesia Menggunakan Teknologi VAR

Kompas.com - 07/09/2021, 15:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyarankan penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR) di sepak bola Indonesia.

Saran tersebut diajukan Alberts setelah menanggapi gol Mohammed Bassim Rashid yang dianulir karena dinyatakan offside.

Kejadian tersebut terjadi saat Persib berhadapan dengan Barito Putera dalam laga perdananya di Liga 1 2021.

Pada pertengahan babak pertama, Bassim Rashid berhasil mencetak gol setelah mendapatkan through pass dari Marc Anthony Klok.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan Kedua, Persib dan Persija Main Malam Hari

Akan tetapi, wasit menganulir gol tersebut lantaran Rashid dianggap berada dalam posisi offside.

Sekilas, Rashid memang berada dalam posisi yang kosong saat melepaskan tendangan yang meluncur ke gawang lawan.

Bila diperhatikan secara detail melalui tayangan ulang, sejatinya Rashid berada dalam posisi on-side. Pasalnya ketika menerima bola dari Klok, posisi Rashid masih sejajar dengan pemain belakang Barito yang juga melakukan pergerakan untuk membuat jebakan offside.

"Ini bukan untuk mengkritisi, apa yang coba kami sampaikan setiap saat adalah supaya untuk membenahi sepak bola di sini," kata Alberts, Selasa (7/9/2021).

"Untuk membenahi situasi seperti ini dan membantu wasit dalam mengambil keputusan yang tepat," sambung dia.

Menurut Alberts, hakim garis terlalu cepat dalam mengambil keputusan. Padahal dalam situasi tersebut, hakim garis seharusnya bisa menganalisis situasi di lapangan sebagai pertimbangan sebelum mengambil keputusan.

"Dari sudut pandang kami, saya bisa katakan itu keputusannya 50:50, karena kami bisa melihat saat Marc melepas umpan kepada Rashid, pemain Barito melakukan pergerakan," tutur Alberts.

"Itu keputusan yang seharusnya dipertimbangkan 1-2 detik tapi wasit sudah mengambil keputusan dan wasit keempat yang berada di sisi kami tidak bisa mengonfirmasi itu offside atau tidak," imbuh dia.

Meski begitu, Alberts tak bermaksud mengkritisi keputusan wasit. Menurutnya, dalam situasi tersebut, memang agak sulit untuk menentukan posisi pemain berada dalam posisi offside atau onside.

Oleh karena itu, Alberts menyarankan penggunaan teknologi VAR di sepak bola Indonesia. Tujuannya, untuk membantu wasit dalam menentukan keputusan yang tepat dalam situasi krusial.

"Menurut saya, wasit akan terbantu dengan adanya VAR karena wasit selalu berada dalam kondisi di bawah tekanan," ucap Alberts.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com