KOMPAS.com - Mantan bek tim nasional Perancis, Jean-Pierre Adams, yang 39 tahun terbaring karena koma dilaporkan meninggal dunia pada usia 73 tahun.
Laporan terkait meninggalnya Jean-Pierre Adams diketui pada Senin (6/9/2021).
BBC menulis, Jean-Pierre Adams sebelumnya dirawat di rumah sakit untuk menjalani operasi lutut pada Maret 1982.
Namun, sejak saat itu, Jean-Pierre Adams justru tak penah sadarkan diri. Dia terbaring koma sambil ditemani istrinya yang setia, Bernadette Adams.
Baca juga: Ditahan Ukraina di Kualifikasi Piala Dunia, Perancis Catat Rekor Buruk
Beberapa sumber, termasuk BBC, menyebut bahwa koma yang dialami Jean-Pierre Adams terjadi karena kesalahan pasokan anestesi ketika operasi lutut dilakukan.
Kesalahan itu kemudian membuat Jean-Pierre Adams menderita serangan jantung dan kerusakan otak.
Sementara itu, ahli anestesi yang ketika itu menangani Jean-Pierre Adams diganjar hukuman percobaan satu bulan dan denda 750 euro.
Hukuman tersebut baru diberikan pada pertengahan 1990-an atau beberapa tahun setelah Jean-Pierre mulai mengalami koma.
Baca juga: Anthony Martial untuk Timnas Perancis: Minim Gol, Rajin Assist
Selama aktif berkarier, Jean-Pierre Adams merupakan bek andalan timnas Perancis yang kerap dipasangkan dengan Marius Tresor pada era 1970-an.
Di level klub, pria kelahiran Senegal itu pernah membela Nimes, OGC Nice, dan Paris Saint-Germain (PSG).
OGC Nice sebagai salah satu klub yang pernah dibela Jean-Pierre Adams mengungkapkan duka mendalam atas kepergian mantan pemainnya itu.
Le Gym, julukan OGC Nice, berencana memberi penghormatan kepada Jean-Pierre Pierre Adams sebelum pertandingan Liga Perancis melawan AS Monaco di Stadion Allianz Riviera, Minggu (19/9/2021).
Baca juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia - Perancis Seri, CR7 Selamatkan Portugal
"OGC Nice sangat berduka dengan berita yang menyebut bahwa Jean-Pierre Adams telah meninggal dunia, mengalami koma sejak 17 Maret 1982 (145 penampilan untuk Le Gym antara 1973-1977)," tulis OGC Nice di akun Twitter klub.
"OGC Nice menyampaikan belasungkawa terdalam kepada semua orang yang dicintai, yang menjaganya selama 39 tahun."
"Klub akan memberi penghormatan kepada Jean-Pierre Adams menjelang melawan AS Monaco di Allianz Riviera pada Minggu 19 September," demikian pernyataan OGC Nice.
The club will pay homage to Jean-Pierre Adams ahead of #OGCNASM at the Allianz Riviera on Sunday 19 September. pic.twitter.com/pNCxgVnUP5
— OGC Nice ???????????????? (@ogcnice_eng) September 6, 2021
Baca juga: Hasil Ukraina Vs Perancis, Les Bleus Tertahan di Markas Lawan
Kesetiaan yang ditunjukkan Bernadette Adams menghadirkan kisah pilu di balik kepergian suaminya, Jean-Pierre Adams.
BBC mendeskripsikan Bernadette sebagai sosok yang luar biasa, memiliki jiwa lembut sekaligus tangguh.
Dia tak pernah kehilangan kesabaran dan semangat dalam menjaga Jean-Pierre Adams yang 39 tahun terbaring karena koma.
Selama hampir empat dekade, Bernadette menghabiskan hari-harinya untuk merawat Jean-Pierre Adams.
Dia menggantikan pakaiannya, menyiapkan makanan, mengajak bicara, dan bahkan tak pernah lupa memberikan hadiah pada hari-hari spesial.
Kini, Bernadette tak bisa melakukan hal yang telah menjadi rutinitas sejak 39 tahun lalu tersebut.
Doa untuk Jean-Pierre Adams sang sosok suami serta pesepak bola kebanggaannya yang menurut legenda Jerman, Franz Beckenbauer, memiliki keterampilan jauh di atas rata-rata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.