Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocoran Burofax Permintaan Lionel Messi untuk Meninggalkan Barcelona

Kompas.com - 05/09/2021, 17:50 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Barca menganggap klausul Messi kadaluwarsa karena lewat dari 31 Mei yang merupakan tenggat waktu pengajuan pemutusan kontrak pada akhir musim.

Baca juga: Di Maria Blak-blakan soal Lionel Messi, Ronaldo, hingga No 7 Man United

Sementara itu, kubu La Pulga mengklaim bahwa klausul kontrak tersebut masih berlaku karena kompetisi musim 2019-2020 terhambat akibat pandemi Covid-19.

Mereka merujuk jadwal laga final Liga Champions antara Bayern dan PSG yang digelar pada 23 Agustus 2020 sebagai akhir musim.

Messi sendiri berniat hengkang karena frustrasi dengan menajemen Barca yang bobrok di bawah arahan Presiden Josep Maria Bartomeu.

Ketika itu, Blaugrana gagal meraih gelar juara pada musim 2019-2020, bahkan sang raksasa Catalan sempat kalah menyakitkan 2-8 dari Bayern Muenchen di perempat final Liga Champions.

Namun, Messi akhirnya mengurungkan niat untuk hengkang setelah Josep Maria Bartomeu memutuskan untuk mundur dari jabatan dan terkena kasus Barcagate.

Pada Minggu (5/9/2021), Mundo Deportivo mempublikasikan isi burofax yang membuat Messi sempat ingin hengkang pada 2020.

Berikut isi burofax Messi yang digunakan untuk meninggalkan Barcelona pada 2020 silam:

Barcelona, 24 Agustus 2020

Kepada Tuan Bartomeu,

Dengan ini, dan sesuai dengan ketentuan klausul 3.1 kontrak tertanggal 25 November 2017, saya menyatakan keinginan untuk mengakhiri kontrak pesepak bola profesional saya terhitung tanggal 30 Agustus 2020.

Sesuai pengertian saya, bahwa jangka waktu hak pengakhiran kontrak dalam klausul di atas harus ditafsirkan sesuai dengan keadaan luar biasa di mana musim kompetisi sepak bola 2019-2020 telah terhambat, karena situasi force majeure yang berasal dari pandemi Covid-19.

Karena keadaan luar biasa ini, musim kompetisi 2019-2020 berakhir pada hari kemarin.

Namun, bagi kami, musim selesai pada 15 Agustus setelah kami kembali ke Barcelona pasca-tereliminasi dari Liga Champions pada 14 Agustus malam hari.

Biar bagaimana pun, dalam waktu 10 hari setelah musim kompetisi (Barca) berakhir,  persyaratan yang disepakati untuk melaksanakan klausul 3.1 seperti disebutkan di atas telah terpenuhi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com