KOMPAS.com - Penyerang asal Kroasia, Mario Mandzukic, memutuskan gantung sepatu atau pensiun dari dunia sepak bola.
Mario Mandzukic menghentikan kariernya sebagai pesepak bola profesional pada usia 35 tahun.
Pakar transfer dunia, Fabrizio Romano, mengungkapkan bahwa Mario Mandzukic yang tidak memiliki tim sejatinya sempat mendapat proposal dari dua klub sebelum memutuskan pensiun.
Fabrizio Romano menyebut proposal dari kedua klub tersebut datang dalam beberapa minggu terakhir.
Baca juga: Enam Bulan Makan Gaji Buta, Mario Mandzukic Tinggalkan AC Milan
Namun, Mario Mandzukic menolak kedua proposal yang datang dan tetap memilih pensiun dari dunia sepak bola.
Official. Mario Mandzukic has retired from football. He received two proposals as free agent in the last few weeks but final decision has been made. ???????? #Mandzukic pic.twitter.com/QzAjDyV5HE
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) September 3, 2021
Selama berkarier, Mario Mandzukic sempat membela klub-klub kenamaan di Benua Eropa.
Dia pernah membela klub raksasa Liga Jerman, Bayern Muenchen, pada 2012-2014.
Bersama Bayern, Mandzukic mampu mencatatkan 48 gol dan meraih dua gelar Bundesliga serta satu trofi Liga Champions.
Setelah merasakan kesuksesan bersama Bayern, Mandzukic hengkang ke klub peserta Liga Spanyol, Atletico Madrid, pada Juli 2014.
Baca juga: Punya Fisik dan Teknik Bagus, Mandzukic Bisa Bermain di Mana Saja
Dia tak lama berseragam klub berjulukan Los Rojiblancos tersebut.
Seusai membukukan 20 gol dalam satu tahun pengabdiannya untuk Atletico Madrid, Mandzukic pergi ke Juventus.
Sejak resmi bergabung dengan Juventus pada Juli 2015, Mandzukic sukses mencetak 44 gol.
Mandzukic terlibat di balik raihan empat trofi Serie A, tiga Coppa Italia, dan dua Piala Super Italia.
Setelah lima tahun yang panjang bersama Juventus, Mandzukic kemudian bergabung dengan klub Qatar, Al-Duhail, pada Juli 2020.
Baca juga: Doa Buruk Ultras Juventus Iringi Langkah Mario Mandzukic ke AC Milan